Kebakaran di Pondok Mie Aceh di Duri | Foto: Bae
CENTRALNEWS.ID, DURI – Diduga adanya kebocoran pada selang yang mengalirkan liquid petroleum gas (LPG), sebuah warung Mie Aceh Cirasa terbakar, Rabu (19/8) sore.
Kebakaran yang terjadi di jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Gajah Sakti, Kecamatan Mandau itu disebut menghanguskan bagian dapur unit usaha milik Tengku Muhammad (57).
Diketahui kobaran api pertama kali muncul dan dilaporkan sekitar pukul 15.45 WIB. Spontan, warga di lingkungan RT001/RW006 yang tak jauh dari titik munculnya api pun berhamburan.
Saat dikonfirmasi, Tengku mengatakan api muncul dari bagian dapur dan perlahan menjalar ke beberapa sudut ruangan.
“Yang terbakar areal dapur, mungkin gas bocor,” kata Tengku kepada Central Media Group, Rabu sore.
Melihat kobaran api dan kepulan asap memekat dari dapurnya, ia segera meminta bantuan dan mencari sumber air guna memadamkan api.
“Sempat kita padamkan seadanya menunggu damkar datang, kita pakai pompa yang mengalirkan air dari sumur dan menyemprot menggunakan selang,” katanya.
Kebakaran di Pondok Mie Aceh di Duri | Foto: Bae
Tak lama kemudian, tim pemadam dari UPT Damkar Mandau tiba di lokasi. Pemadaman berujung pendinginan areal yang dilahap api pun dilanjutkan dengan bantuan kru pemadam dan armada yang diterjunkan.
“Setelah dapat laporan, kita langsung terjun. Tiba di lokasi api sudah padam, lalu kita lanjutkan pendinginan. Areal yang terbakar sekira 10 persen dari total luas bangunan,” kata Komandan Regu (Danru) UPT Damkar Mandau, Jefrianto.
Kebakaran di Pondok Mie Aceh di Duri | Foto: Bae
Ia pun mendapat informasi dan turut menduga bahwa sumber api berasal dari kebocoran tabung atau selang gas LPG. Meski demikian, pendinginan terus dilanjutkan.
“Kemungkinan karena kebocoran gas, kerugian sepengakuan empunya warung sekitar Rp15 juta. Kondisi terakhir, api sudah padam dan pemadaman sampai pendinginan berjalan lancar,” pungkasnya.
