CENTRALNEWS.COM, KAMPAR – Satu unit pesawat Tempur milik TNI Angkatan Udara (AU) jatuh di Kabupaten Kampar, Riau, Senin (15/6).
Pesawat itu disebut lepas landas dari Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin, Pekanbaru dan akhirnya jatuh di tengah Perum Sialang Indah, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, pukul 08.13 WIB.
Belum diketahui penyebab jatuhnya pesawat tersebut, hingga kini jajaran TNI AU masih menelusuri titik terang terkait tragedi naas itu.
“Iya betul di Kampar, Riau,” kata Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) TNI AU Marsma Fajar Adriyanto, Senin pagi.
Fajar mengatakan pesawat Hawk 200 itu diterbangkan oleh Lettu (Pnb) Apriyanto Ismail dan hingga kini kondisinya belum diketahui.
“Tim SAR sudah meluncur ke TKP,” singkatnya.
Diketahui, pesawat tersebut merupakan armada buatan British Aerospace (BAE), Inggris. Pesawat ini mulai bergabung dengan TNI AU sejak 1996. Spesifikasinya, pesawat ini bermesin Turbo Fan, 871 Adour twin-spool.
Mesin turbofan rendah ini merupakan produk dari Rolls-Royce. Pesawat itu didesain untuk melaksanakan misi ‘air to ground attack’ atau penyerangan ke darat. Pesawat ini mampu melesat 1,2 kali kecepatan suara, atau setara dengan 1.470 km/jam dengan membawa berbagai persenjataan.