CENTRALNEWS.ID, RIAU – Komoditas kelapa sawit di wilayah Provinsi Riau kembali menunjukkan gairah pada pekan ketiga bulan Juni 2021, Rabu (21/7).
Berdasarkan update terbaru, harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Negeri Junjungan, Riau mengalami kenaikan sebesar 3,40 Persen (%) atau naik Rp82,48/Kilogram (Kg).
Atas kenaikan tersebut, hasil bumi dari sektor perkebunan ini menyentuh harga Rp2.508,67/Kg. Harga jual/beli terbaru ini terhitung dan mulai berlaku hari ini sampai dengan 27 Juli mendatang.
“Kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 – 20 tahun sebesar Rp82,48 per Kg. Presentasenya mencapai 3,40 persen dari harga minggu lalu. Sehingga, harga pembelian TBS petani periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp2.508,67 per Kg,” kata Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja di, Selasa (21/7).
Ia menjelaskan, kenaikan harga TBS ini ditenggarai tak stabilnya harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data. Yang mana, harga jual CPO di PT PTPN V mengalami kenaikkan harga sebesar Rp461,24/Kg.
Kemudian, di PT Sinar Mas Group juga mengalami kenaikkan sebesar Rp332,72/Kg, PT Astra Agro Lestari mengalami kenaikkan harga sebesar Rp468,00/Kg, PT Asian Agri mengalami kenaikkan harga sebesar Rp450,57/Kg, PT Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp436,00/Kg dari harga minggu lalu.
“Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT Astra Agro Lestari menawarkan kenaikan sebesar Rp86,36/Kg, PT Asian Agri Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp20,00/Kg, PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp38,00/Kg dari harga minggu lalu,” ujarnya.
Adapun faktor eksternal yang mendongkrak harga komoditas ini, lantaran terangkatnya harga minyak kelapa sawit mentah (Crude Palm Oil, CPO) di Bursa Perdagangan Malaysia pada hari Senin tanggal 19 Juli 2021.
Kenaikan harga itu tercatat pada kisaran MYR 4.155/Ton, atau naik 0,44% dari posisi akhir pekan lalu. “Harga CPO sedang dalam tren bullish,” pungkasnya.(*)
