CENTRALNEWS.ID, DURI – Bupati Bengkalis, Kasmarni, S.Sos., M.MP secara resmi membuka pelatihan kerja berdasarkan unit kompetensi, yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bengkalis, Rabu (28/7).
Dalam pelatihan ini, sebanyak 55 orang tenaga kerja (Naker) lokal terdaftar menjadi peserta pelatihan. Dari ke-55 peserta itu, 20 orang terdaftar untuk mengikuti pelatihan Welder dan 35 peserta lainnya mengikuti pelatihan ahli keselamatan dan kesehatan kerja umum (AK3U).
Pelatihan ini, kata Kasmarni, dilaksanakan untuk menciptakan tenaga kerja lokal yang kompeten sesuai bidang keahliannya. Selain itu, pelatihan juga digesa untuk meningkatkan daya saing yang lebih mumpuni.
“Tenaga kerja kita harus lebih ahli di bidangnya, wajib kompeten dan berdaya saing. Jadi, Naker lokal kita bisa lebih terserap maksimal. Ini merupakan tujuan kita sejak awal,” kata Kasmarni siang tadi.
Kepada para peserta, Kasmarni berpesan agar mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh, menyerap ilmu sebanyak-banyaknya dari para instruktur dan meningkatkan kualitas keterampilan agar nantinya dapat memperoleh pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri.
“Galilah ilmu dari para instruktur seluas-luasnya agar bisa mendapatkan bekal dan ilmu yang mumpuni, sesuai dengan kebutuhan pasar atau dunia kerja. Jangan sia-siakan kesempatan ini, karena anda sekalian termasuk orang-orang yang beruntung dapat mengikuti kegiatan ini,” pesannya.
Kepala Disnakertrans Bengkalis, Kholijah mengungkapkan, pelatihan ini ditujukan untuk meningkatkan skil bagi pencari kerja dan mengurangi tingkat pengangguran di Kabupaten Bengkalis.
“Pelatihan ini jadi salah satu cara Pemerintah dalam mengatasi pengangguran. Pelatihan ini kita harap mampu menghasilkan SDM yang unggul dan berskil sesuai bidang kerja yang dibutuhkan saat ini,” tambah Kholijah.
Ia menambahkan, pelatihan kerja pada bidang pengelasan atau Welder dilaksanakan selama 21 hari, terhitung mulai 26 Juli sampai dengan 20 Agustus 2021 mendatang.
“Sedangkan pelatihan AK3U dilaksanakan selama 19 hari, dimulai tanggal 28 Juli dan berakhir tanggal 15 Agustus 2021. Semoga pelathian ini bermanfaat dan berdampak luas bagi para peserta,” pungkasnya.
Hadir dalam pembukaan ini Camat Mandau, Riki Rihardi, Camat Bathin Solapan Wahyudin dan para pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Bengkalis, serta petugas TNI/Polri.(*)
