CENTRALNEWS.ID, RIAU – Harga tandan buah segar (TBS) Kelapa Sawit di Provinsi Riau untuk sepekan kedepan dilaporkan mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur, Rabu (8/9).
Kenaikan harga komoditas palem-paleman ini dipicu oleh naiknya harga minyak mentah nabati atau Crude Palm Oil (CPO) pada bursa perdagangan Malaysia. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau Zul Fadli melalui Kabid Perdagangan dan Pengolahan, Defris Hatmaja membenarkannya.
“Periode 08 – 14 September 2021, TBS Kelapa Sawit naik harganya pada setiap kelompok umur. Adapun jumlah kenaikan harga tertinggi terjadi pada kelompok pohon berusia 10 – 20 tahun sebesar Rp17,86/Kilogram (Kg) atau mencapai 0,64% dari harga minggu lalu,” kata Defris.
Pasca penetapan tersebut, maka pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik atau kini dihargai Rp2.800,64/Kg.
Ia menjelaskan, lonjakan harga ini terjadi pada perdagangan jelang siang hari lalu, Selasa (7/9). Sementara pada Senin (6/9) lalu, harga CPO di Bursa Malaysia masih tercatat MYR 4.342/Ton.
“Harga jual CPO naik 0,74% dibandingkan posisi akhir pekan lalu. Jika harga berhasil menembus titik resistance tersebut, maka ada kemungkinan naik lagi pada penetapan harga selanjutnya,” jelasnya.
Berikut ini, tim CentralNews.id merangkum daftar harga juql TBS sawit di Riau untuk sepekan kedepan:
Umur 3 tahun: Rp2.062,06
Umur 4 tahun: Rp2.234,97
Umur 5 tahun: Rp2.444,09
Umur 6 tahun: Rp2.503,05
Umur 7 tahun: Rp2.600,86
Umur 8 tahun: Rp2.672,92
Umur 9 tahun: Rp2.736,18
Umur 10 – 20 tahun: Rp2.800,64
Umur 21 tahun: Rp2.680,90
Umur 22 tahun: Rp2.667,35
Umur 23 tahun: Rp2.656,05
Umur 24 tahun: Rp2.543,09
Umur 25 tahun: Rp2.480,96.
Indeks K: 90,68%
Harga CPO: Rp12.456,35/Kg
Harga Kernel: Rp6.635,50/Kg.(*)
