CENTRALNEWS.ID, BENGKALIS – Periode Minggu (7/11) lalu, Kabupaten Bengkalis dilaporkan nihil penambahan kasus Positif COVID-19.
Nihilnya penambahan kasus membuat paparan wabah pandemi di Negeri Junjungan kian menipis. Kabar baik ini dibenarkan Bupati Bengkalis Kasmarni, S.Sos., M.MP melalui Kadis Kesehatan dr. Ersan, sebagaimana diwakilkan Ners. Poppy, tim Satgas COVID-19 Kabupaten Bengkalis.
“Periode hari ini, Kabupaten Bengkalis nihil penambahan kasus positif. Dengan demikian, jumlah kasus secara keseluruhan tetap di angka 8.914 dengan rincian 8.489 orang dinyatakan sembuh dan 412 lainnya meninggal dunia,” kata Ners. Poppy, Minggu sore.
Periode hari itu pula, tidak ada penambahan pasien sembuh maupu meninggal. “Alhamdulillah, hari ini Bengkalis terbebas dari penambahan kasus positif, juga tidak ada yang meninggal,” ujarnya.
Vaksinasi terus Digencarkan
Seraya semakin menipisnya potensi penularan virus, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis kian maksimal dalam melaksanakan vaksinasi massal COVID-19 guna mewujudkan Herd Immunity atau kekebalan komunal.
Vaksinasi massal akan terus dilaksanakan dan berkelanjutan. Begitulah ungkapan Kasmarni, Bupati Bengkalis saat memantau giat vaksinasi massal di Kecamatan Mandau.
Pemberian dosis vaksin bakal terus dilaksanakan hingga capaian target terpenuhi. “Kemarin juga sudah kita surati Dirjen P2P Kemenkes RI untuk meminta vaksin, Alhamdulillah, kita langsung dikirimi hampir 80 ribu dosis. Inilah yang selanjutnya kita salurkan kepada masyarakat. Semuanya gratis,” kata Kasmarni beberapa waktu lalu.
Sampai dengan hari ini, giat vaksinasi masih terus dilakukan, Senin (8/11).
Capaian target bakal terus diupayakan sesegera mungkin rangka mempercepat kebangkitan roda ekonomi di tengah masyarakat.
“Maksimalkan vaksinasi di tengah masyarakat. Bersama kita upayakan capaian target vaksinasi, untuk segera mewujudkan kekebalan imunitas. Bersama, kita pasti bisa bangkit dari pandemi,” pungkasnya.(*)