CENTRALNEWS.ID, DURI – Warga Desa Buluh Manis, Kecamatan Bathin Solapan – Duri sontak heboh dengan ditemukannya sesosok jasad pria berperawakan kulit sawo matang yang tergeletak di pinggiran jalan, Senin (19/7).
Kala ditemukan, pria malang ini sudah dalam kondisi tak bernyawa. Dikonfirmasi, Kapolsek Mandau AKP. Jalifer LT, S.AP membenarkannya. Ia menyebut, temuan yang menggegerkan warga sekitar itu berlangsung di jalan Rangau, Kilometer (Km) 14.
“Benar, ada penemuan mayat di jalan Rangau Km 14. Lokasi masuk dalam wilayah administratif Desa Buluh Manis, Kecamatan Bathin Solapan. Korban berjenis kelamin pria,” kata AKP. Jalifer, Kapolsek Mandau, Rabu (21/7).
Kala ditemukan warga, kondisi pria ini diduga terjatuh dari sepeda motor yang sempat ditungganginya. Namun demikian, Kapolsek Mandau ini menampik adanya insiden kecelakaan lalu lintas.
“Tidak ada dugaan laka. Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban ditemukan tergeletak di samping sepeda motor dalam keadaan sudah jatuh di lokasi kejadian,” terangnya.
Pasca temuan itu, petugas terkait langsung mengevakuasi korban agar tak menimbulkan kerumunan warga di tengah pandemi COVID-19 ini.
Riwayat Angin Duduk?
AKP. Jalifer melanjutkan, pasca temuan itu, istri korban langsung histeris. Darinya diketahui bahwa korban memiliki riwayat penyakit yang dikenal dengan sebutan Angin Duduk.
“Pengakuan istrinya, korban yang ditemukan di Km 14 Rangau ini kena angin duduk,” imbuhnya.
Kala ditemukan, masih katanya, korban tak mengalami luka atau bekas (dugaan) penganiayaan. “Tak ada indikasi luka akibat kekerasan atau penganiayaan,” tegasnya.
Pasca penemuan itu, jasad korban langsung dibawa pihak keluarga menuju rumah duka untuk kemudian dimakamkan. “Langsung dibawa keluarga untuk dimakamkan,” tambahnya.
Berselang sehari, masih kata Kapolsek Mandau ini, juga ditemukan sosok pria yang tergeletak disamping sepeda motornya. Berlokasi di bilangan jalan Rangau, Kilometer 8 – Tegar, pria yang diketahui berinisial AM ini akhirnya tak sadarkan diri, Selasa (20/7).
Saat ditemukan, ia tampak tergeletak tepat disamping sepeda motor merek Yamaha Jupiter MX warna putih-biru bernomor polisi BM 4254 DY yang diduga miliknya.
Kasus kedua ini, disebut Kapolsek terindikasi kecelakaan lalu lintas dan langsung ditangani oleh unit laka Polres Bengkalis. “Kasus kedua juga berlangsung di jalan Rangau. Sama, ditemukan meninggal disamping seped motor. Tapi kasus kedua ini terindikasi laka, sudah langsung ditangani unit laka Polres Bengkalis,” serunya.
Dikonfirmasi, Kanit Laka Polres Bengkalis, IPDA. Yopi Ferdian, SH., M.Si membenarkannya. Ia menyebut korban mengendarai sepeda motor merek Yamaha Jupiter MX dan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
“Setelah penemuan, langsung dievakuasi. Kasus ditangani unit laka. Informasi lebih jelas akan dikabarkan selanjutnya,” tutur Yopi.(*)
