CENTRALNEWS.ID, BENGKALIS – Kapal Roll On Roll Off (Ro-Ro) KMP Mutiara Pertiwi bermuatan ratusan orang dan puluhan kendaraan dikabarkan mengalami kerusakan mesin kala bertolak dari pelabuhan Air Putih, Bengkalis menuju ke Sei Pakning, Minggu (26/12).
Atas kerusakan yang diduga berasal dari kamar mesin, Ro-Ro tersebut mogok dan terombang-ambing di lautan selama kurang lebih 4 jam lamanya.
Ratusan penumpang resah kala itu. Bahkan, anggota DPR RI Syamsurizal turut termasuk dalam manivest penumpang. Sontak, ia mempertanyakan kendala yang terjadi hingga membuat laju kapal terhenti sekira 15 menit pasca keberangkatan sekira pukul 09.00 WIB.
“Kenapa bisa stop di tengah laut? Apa kendalanya? Ini sudah empat jam kita terombang-ambing tak jelas, tolong carikan solusi. Bukan malah bingung-bingung tak jelas,” tegur Syamsurizal dari ciplikan video amatir warga dari dalam kapal.
Mencemaskan keselamatan para penumpang, ia pun meminta para awak kapal segera berkoordinasi dengan tim di pelabuhan terdekat untuk dapat mengirimkan bantuan guna menarik kapal yang mogok ke tepian.
“Jangan buat kami resah. Minta bantuan agar dikirim kapal lain untuk menarik kapal ini, banyak penumpang dan anak-anak dalam kapal ini, pikirkan keselamatan kami,” ujarnya.
Pun terkait kondisi kapal, ia secara tegas menegur Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis yang diduga lalai menjalankan tugas. Hal itu didasarkan dengan (dugaan) kurangnya perhatian akan kelayakan mesin sebelum dioperasikan.
“Sebelum dipakai, pastikan kelayakan mesin. Jangan sampai rusak di tengah laut. Kalau sudah begini, semua terkatung-katung. Jangan lamban, segera panggil bantuan,” pintanya.
Selang beberapa waktu kemudian, Ro-Ro (KMP) Bahari Nusantara tiba di posisi mogoknya KMP Mutiara Pertiwi. Proses evakuasi dilakukan dramatis, kapal dibawa ke pelabuhan terdekat.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya saja seluruh penumpang sempat panik kala itu. “Sempat panik. Kirain bakal lontang-lantung tak jelas, akhirnya bantuan tiba. Terima kasih ya Allah,” ungkap lega Refina, salah seorang penumpang KMP Mutiara Pertiwi. (Yud)