CENTRALNEWS.ID, DURI – Dinilai mengganggu kenyamanan masyarakat dan membahayakan pengguna jalan, puluhan pebalap liar yang beraksi di seputaran jalan Jenderal Sudirman – Duri diciduk tim gabungan TNI/Polri, Pemerintah Kecamatan Mandau dan Satpol PP, Minggu (13/11).
Kedatangan petugas dari Polsek, Koramil 03 dan Pol PP Mandau sekira pukul 23.45 WIB, Sabtu (12/11) bikin seluruh pebalap liar sekaligus penontonnya kocar-kacir. Sebagian berhasil kabur, sebagian lainnya tak berkutik diamankan.
Alhasil, puluhan remaja, pemuda dan sekira 60-an kendaraan roda dua diamankan dan didata oleh petugas. Kapolsek Mandau AKP Hairul Hidayat mengatakan, operasi balap liar digelar untuk mengembalikan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat. “Berhubung pekan lalu ada laporan dari masyarakat terkait aksi balapan liar yang sangat meresahkan, makanya kita lakukan operasi malam ini. Sampai sekira pukul 00.48 WIB kita berhasil amankan puluhan diduga pebalap liar beserta kendaraannya. Ada sekira 60-an sepeda motor yang diamankan, rata-rata pakai knalpot racing, dikendarai ugal-ugalan dan tak membawa STNK/SIM, serta tidak sesuai standar. Karena dianggap meresahkan, seluruhnya kita amankan untuk selanjutnya diberikan sanksi tegas dan terukur,” kata AKP hairul.
Pada kesempatan yang sama, Danramil 03 Mandau Kapt. Arh. Jemirianto turut hadir dan mengerahkan prajuritnya mensterilkan jalan dari para terduga pelaku balapan liar. “Malam ini kita bersama tim gabungan lainnya laksanakan operasi balap liar di bilangan jalan Jenderal Sudirman. Kita berhasil amankan puluhan kawula muda beserta kendaraannya. Selanjutnya, seluruhnya diamankan dan didata terlebih dahulu, sementara seluruh unit kendaraan yang diamankan selanjutnya diangkut ke kantor Satlantas 125 Duri. Semoga dengan penindakan ini, ada efek jera dan aksi serupa tak terulang di kemudian hari,” ungkap Kapt. Jemi.
Camat Mandau Riki Rihardi turut hadir dan mendukung operasi tersebut. Pihaknya mengaku berang dengan aksi-aksi tersebut karena dinilai berbahaya bagi pengguna jalan lainnya, serta meresahkan masyarakat. “Untuk mengembalikan ketentraman dan kenyamanan di tengah masyarakat, kita dukung operasi penertiban balapan liar ini. Semoga memberi efek jera agar hal serupa tidak terulang,” kata Riki Rihardi.
“Dengan ini, kami imbau kepada seluruh masyarakat, terutama setiap Orangtua agar lebih memerhatikan anak-anaknya agar tidak terlibat dalam kegiatan balap liar yang tidak bermanfaat ini. Sama-sama kita pulihkan keamanan, ketertiban dan ketentraman di tengah masyarakat,” tukasnya.
Turut hadir dalam giat itu Kasitrantib Mandau, M. Vicky, personel Polsek dan Koramil 03 Mandau, jajaran Pol PP Mandau dan Bathin Solapan serta pihak terkait lainnya. (Bres)
