CENTRALNEWS.ID, DURI – Malam tadi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Mandau yang dipimpin Camat Riki Rihardi sebagaimana diwakilkan Kasi Trantib Muhammad Vicky menggelar Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat), Sabtu (18/9).
Operasi kali ini dimulaibsekira pukul 23.00 WIB dan digelar khusus untuk menjaring oknum-oknum nakal di berbagai penginapan (Hotel), bahkan menyasar ke berbagai tempat hiburan malam (THM).
Salah satu THM yang disasar petugas adalah Celcius Karaoke atau juga dikenal dengan sebutan ‘CC’ (bukan Centimeter Cubic, red).
Di CC, Vicky menyasar masuk dan menjumpai manajemen untuk sedikit berdialog sembari mengedukasi terkait Protokol Kesehatan (Prokes).
“Wilayah kita ini masih belum terbebas dari COVID-19. Jadi tolong wajibkan setiap tamu yang datang untuk pakai masker. Siapkan juga Hand Sanitizer di masing-masing ruangan, supaya lebih steril,” ujar Vicky.
Pada kesempatan itu, Vicky pun menyampaikan bahwa belakangan ada kalangan masyarakat yang meresahkan jam operasional Celcius lantaran (diduga) kerap aktif melebihi pukul 00.00 WIB.
Keteledoran pengelola CC yang mengoperasikan THM melebihi waktu yang disarankan dinilai tak kunjung diperbaiki. Bahkan, beberapa waktu lalu Camat Mandau Riki Rihardi telah memperingatkan perihal jam operasional ini.
Lantaran kerap melanggar kwajaran jam operasional dan meresahkan masyarakat, aktifitasnya sempat disetop sementara. “Agar operasional tempat ini bisa terus lanjut, tolong batasi jam operasionalnya. Jangan sampai lewatbdari jam 12 malam,” tegur Kasi Trantib Mandau ini kepada pihak pengelola CC Karaoke yang berlokasi di jalan Hangtuah, Kelurahan Air Jamban, Duri.
Ia berpesan bila hal serupa tetap terjadi di kemudian hari, pihaknya bakal kembali mengambil tindakan tegas berwujud penutupan (segel) sementara waktu.
“Kalau tak mau tertib dan dengar anjuran kita, akan kita tindak tegas. (Operasional CC) Jangan lewat dari jam 00.00 WIB. Sekaligus, kedatangan kami kesini untuk menjawab keresahan warga. Jadi tolong kerja samanya,” tegasnya yang tak bisa ditawar lagi.
Mendengar seruan itu, manajemen CC menyanggupi dan menyampaikan permohonan maaf. “Iya pak, ini kita juga sudah mau tutup. Besok-besok nggak lewat tengah malam lagi,” ucap seorang pekerja di dalamnya.
“Terkait sarana prokes, akan kami lengkapi. Terima kasih atas perhatiannya pak,” pungkasnya.
Pasca kunjungan seluruh petugas, CC Karaoke langsung ditutup lantaran telah menunjukkan pukul 00.30 WIB, Minggu (19/9).(*)
