CENTRALNEWS.ID, DURI – Peringatan momentum sakral Hari Pahlawan yang jatuh dan diperingati setiap 10 November setiap tahunnya selalu diisi dengan berbagai kegiatan bersemat semangat juang para Pahlawan terdahulu.
Tahun ini, pada momentum yang sama, kehidupan masyarakat terkhusus para pemuda di era modern diajak lebih bergairah dalam memaknai kehidupan dan berkarya nyata untuk membangun daerah guna lebih dikenal di kancah nasional maupun mancanegara.
Dimaksud bergairah, yakni dengan mengobarkan semangat juang para Pahlawan dalam kehidupan sehari-hari guna lebih berkarya positif dalam memperjuangkan dan melanjutkan kemerdekaan di era modern, terlebih di masa Pandemi COVID-19.
Dalam hal ini, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bengkalis, Andika Putra Kenedi, ST turut menggelorakan semangat juang tersebut dalam kehidupan modern para pemuda/pemudi saat ini.
“Sebagai generasi penerus, kaum pemuda di Negeri Junjungan harus aktif dan berkarya nyata dalam menyokong perubahan ke arah yang lebih baik. Karya nyata pemuda harus berdampak positif dalam kehidupan masyarakat secara umum,” kata Andika, Rabu (10/11).
Dalam kehidupan modern seperti sedang berlangsung saat ini, banyak lini yang diperankan oleh pemuda. Mulai dari abdi negara, penjaga keamanan dan pertahanan, konstruksi, sektor tambang, minyak dan gas, industri, konstruksi, kerajinan, seni, kesehatan, pendidikan, politik bahkan unsur pemerintahan kerap dilakoni oleh kawula muda.
Dalam menjalankan tugasnya, Andika mengajak seluruh muda-mudi untuk selalu mengobarkan semangat juang para Pahlawan dalam mewujudkan karyanya lewat berbagai bidang keahlian, skil dan ketekunan.
“Tak peduli apa pekerjaan dan latar belakangnya, setiap pemuda harus aktif dan berkontribusi dalam kemajuan daerah kita tercinta. Mari kita tuangkan ide-ide kreatif dalam mempercepat pembangunan Bengkalis tercinta ini,” serunya.
Pun ditengah pandemi, imbuh Sekretaris DPD KNPI Bengkalis Gali Satya Perkasa, SE, seluruh pemuda diajak untuk lebih aktif dan peka akan kehidupan sesama. Semangat bergotong-royong alias saling membantu tak lupa dibubuhkan dalam seruannya agar kehidupan masyarakat era modern lebih selaras dengan cita-cita para Pahlawan yang telah gugur rangka memperjuangkan Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Kita sampai di era modern ini atas perjuangan dan tumpah darah para Pahlawan. Momentum itu harus kita ilhami, sematkan dalam hati dan jiwa masing-masing serta berkarya nyatalah. Dengan mengedepankan semangat kesatuan dan persatuan, serta lebih cinta Tanah Air, kita pasti bisa membawa daerah bahkan negara pada percepatan pemulihan ekonomi di tengah pandemi,” ujar Gali.
“Pemuda harus lebih cendikias sebagai tonggak kokoh negara ini. Bila kita bersatu, kita pasti mampu mencapai atau mewujudkan karya nyata yang didambakan seluruh masyarakat,” pungkasnya.(*)
