CENTRALNEWS.ID, PEKANBARU – Sempena mempercepat penanggulangan COVID-19 di Provinsi Riau, Badan Intelijen Negara (BIN) kembali melaksanakan vaksinasi COVID-19 bersistem Door to Door, Selasa (28/9).
Menargetkan 5.000 peserta untuk dosis kedua, BINDA Riau kian menggalakkan pemberian vaksin kepada pelajar dan masyarakat, terutama kaum Lansia dengan mendatangi langsung ke rumah-rumah atau lingkungan warga.
Target vaksinasi dosis kedua ini menyasar 5.000 peserta yang tersebar di 12 Kabupaten/Kota se-Riau. Adapun kalangan siswa-siswi diarahkan pada kelompok pelajar tingkat SMA dan SMP, juga para santri di Pondok Pesantren.
“Pemberian vaksin dosis kedua kita laksanakan dengan target 5.000 peserta yang terdiri dari kalangan pelajar, masyarakat dan lansia. Seluruhnya tersebar di Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau,” kata Kabinda Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi.
Ia menyebut deruan vaksin yang digencarkan di tengah masyarakat dan pelajar dinilai ampuh dalam menurunkan jumlah kasus positif COVID-19. Hal ini jelas terbukti dengan semakin melandainya penambahan jumlah kasus aktif harian di Bumi Lancang Kuning.
“Selain vaksinasi, personel kita juga aktif menyerukan prokes di tengah masyarakat. Jadi penekanan angka positif bisa lebih maksimal,” ujarnya.
Sebelumnya pada kegiatan vaksinasi dosis pertama, Presiden RI ikut meninjau secara virtual (live streaming) di Ponpes Daarun Nahdah Thawalib Kabupaten Kampar. BINDA Riau juga melaksanakan vaksinasi Door to Door untuk mempermudah masyarakat, khususnya lansia, dalam mengakses layanan vaksin COVID-19.
Dalam penerapannya, tenaga kesehatan (Nakes) mendatangi warga yang sudah terdata lewat panitia lokal (RT/RW) dan selanjutnya memberi vaksin setelah sebelumnya diawali proses screening kesehatan di masing-masing rumah.
Kabinda Riau ini menyatakan bahwa vaksinasi kepada pelajar harus terus-menerus diselenggarakan jelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Pun pihaknya mendukung penuh kebijakan pembelajaran tatap muka yang didahului giat pemberian vaksin secara massal di sekolah-sekolah.
Vaksinasi Door to Door sendiri mendapat sambutan positif dari masyarakat. “Terima kasih Bapak Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo dan Bapak Kabinda Riau atas vaksinasi yang telah diberikan kepada kami. Semoga Indonesia segera terbebas dari pandemi COVID-19” ujar Santi, salah seorang warga yang telah menerima suntikan vaksin dosis kedua.
Meskipun antusias masyarakat dan pelajar sangat tinggi, namun vaksinasi massal tetap terlaksana dengan baik dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.(*)