CENTRALNEWS.ID, DURI – Kediaman Nenek Zainidar (74) di jalan Tegal Sari, Perumahan Graha Asri I Blok D I, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau – Duri nyaris terbakar sekira pukul 18.45 WIB, Rabu (18/5).
Hal itu terjadi (diduga) akibat korsletnya alat elektronik berupa kipas angin di dalam kamar. Percikan api hasil korsleting listrik diduga menyambar kasur kapas (kapuk) dan membuat bara api menggerogoti kasur tersebut.
Akibatnya, kamar itu dikepung asap hitam nan pekat. Sang nenek yang diduga berada di dalam kamar tersebut sontak berteriak meminta tolong. Hal itu diceritakan Sari (35) salah seorang tetangga korban.
“Nenek ini tinggal sendiri, anaknya kerja jauh (manda), sementara menantunya sesekali datang menjenguk. Pada saat kejadian, nenek Zainidar sendiri di rumah. Neneknya teriak-teriak dari dalam, kami lihat rumahnya sudah berkepul asap pekat, kami langsung lari membantu,” kata Sari, tetangga korban.
Saat dievakuasi, korban diketahui alami luka bakar di bagian kaki sebelah kiri. Selain itu, korban sempat alami sesak napas dan digotong keluar dari dalam kamar ke luar rumahnya. Setelah itu, korban segera dilarikan ke RSUD Kecamatan Mandau guna mendapatkan penanganan medis darurat.
“Kebakaran sekira pukul 18.45 WIB, oleh warga dipadamkan. Api padam sekira pukul 19.17 WIB, yang terbakar kipas dan kasur, diduga korslet. Penghuni rumah ini dilarikan ke RSUD Mandau, diduga ada luka bakar dan sesak napas,” ujar Komandan Regu (Danru) I UPT Damkar Mandau, Jefrianto.
Berkat sinergitas warga, api berhasil dipadamkan. Hal itu tak ditampik Jefrianto dan rekan-rekannya. “Sesampainya di lokasi, api sudah padam. Kita lanjut pendinginan dan bantu evakuasi nenek dari kamar,” imbuhnya.
Di lokasi, personel kepolisian sektor (Polsek) Mandau, Resor Bengkalis tampak lakukan giat olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan menelisik ke dalam kamar dan memasang garis polisi. (Bres)
