CENTRALNEWS.ID, BENGKALIS – Bupati Bengkalis Kasmarni, S.Sos., M.MP menerima kunjugan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) sempena silahturahmi di Wisma Daerah jalan Antara, Bengkalis, Senin (1/11).
Silaturahmi bersama Bupati Bengkalis saat itu dilaksanakan langsung oleh Hardiyanto selaku Humas PT PHR dan beberapa pegawainya. Kepada Kasmarni, Hardiyanto mengucap terima kasih atas waktu dan kesempatan yang disediakan hingga pertemuan itu dapat berlangsung.
“Terima kasih atas waktu dan kesempatannya, sehingga silahtutahmi antara PT PHR yang kami wakili saat ini dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis bisa terselenggara saat ini Bu Bupati,” kata Hardianto.
Kepada seluruh pegawai PT PHR yang hadir kala itu, Kasmarni turut memberi sambutan hangat. Tak menyiakan kesempatan, bupati perempuan pertama di Negeri Junjungan dan Riau secara umum ini langsung mengutarakan strategi jitunya.
Ya, manajemen PT PHR secara umum diminta untuk memperhatikan beberapa hal penting dan tentunya sangat krusial. “Pertama, tolong sama-sama kita perhatikan suplai, kualitas dan baku mutu air bersih untuk disalurkan kepada masyarakat. Ini jadi yqng paling penting, karena air adalah sumber kehidupan,” kata Kasmarni.
Kedua, kata dia, perusahaan tersebut juga diminta untuk lebih bersinergi dengan pemerintah serta peduli memandang keadaan atau kondisi fisik jalan (infrastruktur) penyokong kehidupan masyarakat.
Sebab, bila keberadaan jalan tersedia dengan kualitas yang baik, maka roda perekonomian masyarakat bisa lebih terjamin tanpa adanya gangguan dan keluhan dari masyarakat.
Terlebih PHR merupakan perusahaan BUMN, maka kehadirannya disebut Kasmarni harus berkontribusi maksimal bagi kesejahteraan masyarakat di areal operasinya. Terlebih sebelumnya, PT Chevron juga mewariskan akses jalan yang berdampak langsung pada permukiman penduduk, sekolah, fasilitas kesehatan dan rumah ibadah.
Keadaan fasilitas tersebut diharap Kasmarni bisa lebih diperhatikan dan ditingkatkan kualitasnya. “Nah itu, yang kedua jalan. Jangan sampai masyarakat kita mengeluh terkait jalan. Sebisanya kita perhatikan sama-sama, agar pertumbuhan dan geliat ekonomi masyarakat bisa lebih terdongkrak atas kehadiran fasilitas berupa jalan,” tuturnya.
Pada kesempatan itu juga, Kasmarni meminta PT PHR bisa memaksimalkan karyanya yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Ia menilai kesejahteraan tersebut bisa diraih dengan keterlibatan tenaga kerja lokal dalam kontrak karya di areal kerja Pertamina Hulu Rokan.
Keterlibatan para pemuda dan pemudi asli Negeri Junjungan diharap mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat di areal operasi PHR. “Oleh karena itu, tolong maksimalkan penyerapan tenaga kerja lokal. Sejahterakan masyarakat dengan melibatkan masyarakat itu dalam berbagai ranah pekerjaan yang ada,” harapnya.
Secara tegas Kasmarni menyampaiakan harapan bahwa peralihan Chevron ke PT Pertamina harus memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kabupaten Bengkalis. Ia meminta pihak perusahaan bisa memberikan informasi terkait pembukaan lowongan kerja agar pemerintah melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) bisa menyiapkan tenaga kerja berskil mumpuni untuk bekerja di perusahaan raksasa tersebut.
“Terakhir dan yang tak kalah penting, mari sama-sama kita perhatikan kesehatan masyarakat dengan menyalurkan CSR yang bermanfaat dan berdampak langsung pada kesehatan masyarakat. Dengan sinergi baik ini, kita harap kehadiran PT PHR bisa berdampak positif di tengah kehidupan bermasyarakat dan tentunya bisa mendukung program kerja pemerintah untuk mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera,” pungkasnya.(*)
