CENTRALNEWS.ID, DURI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis kembali berinovasi di Bidang Kesehatan. Tepat hari ini, Bupati Bengkalis Kasmarni, S.Sos, MMP resmi luncurkan program Sistem Pengantaran Obat-obatan Terintegrasi atau disingkat ‘SIMPONI’, berbarengan dengan peresmian gedung Kantor Camat Talang Muandau, Rabu (23/3).
Kala itu, Kasmarni menyampaikan bahwa program SIMPONI digagas untuk mempermudah pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Bengkalis yang berobat ke RSUD Mandau.
Tak perlu lagi menunggu dan mengantre dalam proses pengambilan obat, karena obat-obatan tersebut akan langsung diantarkan ke rumah masing-masing pasien secara gratis atau tanpa dipungut biaya apapun.
Progran ini dinilai sejalan dengan Visi-Misi Bupati Bengkalis guna mewujudkan pelayanan kesehatan terbaik sebagai salah satu pilar utama demi mewujudkan Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera (BERMASA).
“Dalam pelaksanaannya, Program SIMPONI yang dikembangkan oleh RSUD Kecamatan Mandau ini juga nantinya akan terus dikembangkan secara bertahap, agar dapat diterapkan tidak hanya di RSUD Kecamatan Mandau, namun juga di setiap Fasilitas Kesehatan Pemerintah di Kabupaten Bengkalis,” ujarnya.
Terpisah, Direktur RSUD Mandau, dr. Chairiah menyampaikan bahwa kunjungan pasien rawat jalan RSUD Kecamatan Mandau saat ini di atas 11.000 kunjungan setiap bulannya. Hal ini mendorong manajemen di dalamnya untuk melakukan terobosan baru agar pelayanan lebih mudah dan kenyamanan pasien tetap terjaga.
“SIMPONI RSUD Mandau diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengurai masalah antrean saat mengambil obat di rumah sakit,” seru Chairiah.
Awal penerapannya, SIMPONI akan dikhususkan untuk melayani pasien Lansia dan pasien dengan penyakit kronis yang harus rutin (kontrol) berobat ke RSUD, serta berada di wilayah Kecamatan Mandau.
“Namun sejalan dengan penambahan kapasitas, nantinya program SIMPONI diharapkan dapat ditingkatkan agar bisa dinikmati oleh setiap pasien yang berkunjung ke Rumah Sakit,” pungkasnya. (Bres)
