CENTRALNEWS.ID, LINGGA – Kemeriahan Festival Warisan Bunda (FWB) Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri sudah dirasakan, sejak dibuka pada Minggu (11/8/2024).
Kegiatan ini turut menghadirkan ratusan stand bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dengan berbagai kuliner maupun kerajinan dari produk lokal di Impalasem Timah Dabo, Kecamatan Singkep.
Namun, ada pula salah satu stand bazar yang menjual cabai rawit yang baru usai panen dari kebun.
Stand tersebut milik Kecamatan Singkep Barat, yang salah satunya membawa hasil panen cabai rawit dari halaman Kantor Camat ke stand bazar miliknya, Selasa (13/8/2024) sore.
Cabai yang masih segar dan baru dipetik ini pun mendapat antusias dari masyarakat atau pengunjung yang lewat untuk membelinya.
Ketua TP PKK Singkep Barat, Sushenni mengatakan, bahwa panen cabai ini sudah untuk kedua kalinya dilakukan pihaknya di tahun ini.
“Untuk dibawa di stand hanya 10 kilogram, hasil panen kedua ini lebih dari 20 kilogram ke atas,” kata Henni.
Henni menjelaskan, bahwa hasil ini sengaja dibawa untuk langsung dipasarkan. Di mana, cabai ini merupakan hasil perawatan pihaknya selama berbulan-bulan.
“Ya ini juga kami harapkan bisa menjadi motivasi kami dan juga buat kecamatan-kecamatan lain,” imbuhnya.
Ia menyebutkan, bahwa dari penjualan ini banyak yang membeli, hingga sementara pihaknya mendapatkan pemasukan lebih kurang Rp 1 juta pada sore itu.
Sementara, untuk harganya di bawah pasaran, yakni 1 kilo Rp 80 ribu. Untuk harga di pasar saat ini mencapai Rp 100 ribu satu kilo.
“Semoga ini menjadikan semangat kami dan jadi motivasi buat yang lain juga,” tambahnya.(fby)
