10.4 C
New York
Rabu, November 27, 2024

Wali Kota Batam Beri Santunan 1.500 Anak Yatim di Malam Peringatan Nuzulul Qur’an

CENTRALNEWS.ID, BATAM – Malam peringatan Nuzulul Qur’an 1445 Hijriah tingkat Pemko Batam digelar di halaman Masjid Mukhtarul Arifin, Perumahan Taman Cipta Asri, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Rabu (27/3/2024) malam.

Peringatan malam Nuzulul Qur’an 1445 Hijriah tingkat Pemko Batam dihadiri berbagai lapisan masyarakat.

Pada malam tersebut juga Pemko Batam memberikan santunan kepada 1.500 anak Yatim.

Nuzulul Qur’an merupakan peristiwa yang terjadi di bulan Ramadhan, yakni turunnya Al-Qur’an.

Peristiwa pertama kali diturunkannya wahyu Allah SWT berupa Al Qur’an adalah surah Al-Alaq ayat 1-5 kepada Nabi Muhammad SAW. Kejadian ini terjadi di Gua Hiro (Mekah) pada malam ke-17 Ramadan.

Dalam suasana yang sarat makna, Wali Kota Batam Muhammad Rudi serta Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Marlin Agustina, menyerahkan santunan tersebut.

Baca Juga :  RAPBD Natuna 2025 Disepakati: DPRD dan Pemda Sepakat untuk Pembangunan yang Lebih Baik

Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam Muhammad Rudi menyampaikan, bulan ramadhan adalah bulan penuh berkah. Keberkahan ramadhan ditandai dengan itikad untuk saling berbagi.

“Semoga dengan peringatan Nuzulul Qur’an ini dapat menjadi momentum bagi masyarakat Kota Batam untuk kompak bersatu dan saling peduli,” harapnya.

Peringatan malam Nuzulul Qur’an dibuka dengan penampilan artis religi Ai Khodijah yang membawakan lagu berjudul Rahmatan Lil Alamin. Dilanjutkan ceramah agama oleh Ustadz Rustandi.

Dalam ceramahnya Ustadz Rustandi. mengingatkan agar dapat menjalani Ramadan dengan beribadah yang sebaiknya.

“Belum tentu Kita akan bertemu dengan Ramadan akan datang. Maka manfaatkan momentum Ramadan tahun ini untuk melakukan amal ibadah sebanyak-banyaknya,” katanya.

Baca Juga :  SMSI Imbau Media Jaga Netralitas dan Hindari Hoaks Jelang Pilkada Serentak 2024

Ia menyampaikan Al Qur’an diturunkan pada 17 Ramadhan, yang diturunkan dua kali ke muka bumi ini.

Bahwa sebaiknya orang adalah orang yang mempelajari Al Qur’an. Dan yang sebaik-baiknya adalah orang yang memahami dan mengamalkan Al Qur’an.

“Untuk itu hidupkan TPQ di kampung-kampung Kita. Agar anak-anak Kita pintar membaca Al Qur’an dan menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan. Karena Al Qur’an adalah kitab suci umat Islam,” kata Ustadz Rustandi.(dkh)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

22,921FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Latest Articles