CENTRALNEWS.ID, NATUNA – Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Natuna, Erwan Haryadi, menyatakan optimisme terhadap kemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris, dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kepri 2024.
“Pasang janur di daerah pasar,
Lidi diraut untuk dekorasi,
Gubernur kita pilih Pak Ansar,
Bupati kita pilih Wan Siswandi.”
Begitulah ungkapan semangat Erwan Haryadi dalam mendukung pasangan Ansar Ahmad-Nyanyang Haris untuk Pilgub Kepri dan Wan Siswandi dalam Pilkada Natuna.
Menurut Erwan, Ansar Ahmad adalah sosok pemimpin yang tidak asing lagi bagi masyarakat Natuna.
“Pak Ansar adalah tipe pemimpin yang sangat mudah bersosialisasi dengan masyarakat. Beliau sudah sangat sering berkunjung ke Natuna, bahkan ibaratnya, Natuna ini sudah seperti kampung beliau sendiri,” ujarnya, Rabu (20/11/2024).
Erwan juga menegaskan bahwa pengalaman dan kedekatan Pak Ansar dengan masyarakat Natuna menjadi salah satu alasan utama PPP Natuna memberikan dukungan penuh.
“Kami di PPP Natuna yakin pasangan Ansar Ahmad-Nyanyang Haris mampu meraih suara mayoritas. Program-program yang mereka tawarkan, seperti percepatan pembangunan infrastruktur di pulau-pulau terpencil dan pengembangan sektor maritim, sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Natuna,” tambahnya.
Erwan yang juga anggota DPRD Natuna dua priode hingga 2029 menjelaskan bahwa, partai PPP mengerahkan seluruh kekuatan, mulai dari konsolidasi kader hingga kampanye di seluruh pelosok Natuna, untuk memastikan kemenangan pasangan ini.
Pilgub Kepri 2024 menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan nyata. Sebagai wilayah strategis di Indonesia, Natuna memerlukan pemimpin yang tidak hanya paham kebutuhan daerah, tetapi juga dekat dan peduli terhadap masyarakatnya.
Pemungutan suara akan berlangsung pada 27 November 2024, dan pasangan Ansar Ahmad-Nyanyang Haris diprediksi menjadi salah satu kandidat terkuat dalam kontestasi yang penuh persaingan ini.
“Pilihan boleh beda, ngopi tetap duduk bersama,” tutuep Erwan mengajak masyarakat menjaga kondusifitas Pilkada 2024.(ham)
Terkait
