CENTRALNEWS.ID, DURI – Operasi keselamatan Lancang Kuning resmi berakhir 23 Februari 2025 lalu. Kabupaten Bengkalis, Riau menjadi salah satu wilayah yang menjalankan operasi tersebut dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat sebagai pengguna jalan untuk semakin tertib berlalu lintas.
Dalam pelaksanaannya, Polres Bengkalis melalui Satuan Lalu Lintas aktif menyampaikan pesan keselamatan kepada pengendara di wilayah Pulau Bengkalis bahkan di wilayah Duri, daratan besar Pulau Sumatera.
Kasatlantas Polres Bengkalis AKP. Mulyana turut serta dalam kegiatan tersebut. Bersama jajarannya, AKP. Mulyana aktif mengimbau agar pengguna jalan tetap tertib dan berhati-hati ketika berlalu lintas.
“Benar, operasi keselamatan yang telah berlangsung kemarin kita mulai dengan seruan pesan keselamatan bagi pengendara. Tindakan humanis kita nilai lebih mampu meningkatkan kesadaran agar pengendara tidak melakukan pelanggaran dalam berlalu lintas,” kata AKP. Mulyana, Kamis (27/2).
Meski telah menggencarkan seruan nan humanis selama operasi keselamatan, pihaknya masih mendapati adanya pengendara yang melakukan pelanggaran. Benar saja, sekira 236 pengendara terpaksa diberi tindakan penilangan tersebab kedapatan melakukan pelanggaran.
“Sebanyak 236 pengendara ditilang, sementara 1.454 lainnya kita berikan teguran humanis agar tidak mengulangi pelanggaran sebelumnya,” tegas Mulyana.
Dikatakan Kasatlantas, jenis pelanggaran terbanyak yang akhirnya ditindak dengan teguran maupun penilangan adalah pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm. Sementara, lokasi rawan pelanggaran terbanyak berada di Simpang Garoga dan sepanjang jalan Hangtuah, Duri.
Dalam rangkaian operasi keselamatan tersebut, masih kata Kasatlantas, terjadi satu kali kejadian kecelakaan lalu lintas yang telah ditangani dengan baik dan responsif.
“Sepanjang pelaksanaan operasi keselamatan lancang kuning di kabupaten Bengkalis, Riau, kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah berperan aktif dan mengindahkan seruan pesan keselamatan yang dilakukan Satlantas Polres Bengkalis. Semoga kedepan seluruh masyarakat lebih tertib dan sadar untuk menjaga keselamatan dalam berkendara guna menghindari kecelakaan lalu lintas. Ingat, kecelakaan kerap dimulai dari sikap tidak tertib aturan dan remeh menjaga keselamatan. Jatuh di jalan tidak seindah jatuh cinta. Mari kita wujudkan kabupaten Bengkalis menjadi kawasan tertib berlalu lintas dan zero accident,” pesannya. (Bres)