CENTRALNEWS.ID, DURI – Rangka menanggulangi pandemi COVID-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis kini tengah mempersiapkan satu fasilitas isolasi di Duri, Kecamatan Mandau.
Hal ini diungkapkan dalam rapat virtual terpadu yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan diikuti Bupati Bengkalis diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) H Bustami HY, Kapolres Bengkalis AKBP. Hendra Gunawan, Plt. Asisten Setda H Ismail dan sejumlah kepala Perangkat Daerah di Bengkalis.
Dalam tatapan layar virtual bersama Gubernur Riau Syamsuar, Bustami mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis terus berupaya mempercepat penanganan COVID-19.
“Saat ini, Pemkab sedang menyiapkan tempat perawatan dengan mendirikan rumah sakit darurat (RSD) di Rupat Utara dan mempersiapkan sejumlah gedung untuk menampung pasien isolasi terpadu COVID-19,” kata Bustami, Rabu (11/8) lalu.
Selain itu, kata Bustami, pihaknya tengah mempersiapkan Wisma Harfiah di jalan Jenderal Sudirman, Duri untuk dijadikan fasilitas isolasi pasien.
“Untuk di Duri, sedang diupayakan ketersediaan tempat isolasi di Wisma Harfiah dan penambahan tempat tidur pasien di Rumah Sakit eks PT CPI,” serunya.
Di pulau Bengkalis, masih kata dia, sedang dipersiapkan Wisma Atlet dan gedung LAMR Kabupaten dan Kecamatan Bengkalis sebagai fasilitas isolasi.
Sejauh ini, pusat perawatan siap pakai adalah Balai Diklat BKPPP, Balai Latihan Kerja Industri serta unit Puskesmas baru yang berada di Desa Meskom dan Desa Sungai Alam, Bengkalis.
“Alhamdulillah, seminggu terkahir kasus COVID-19 di Kabupaten Bengkalis menurun. Fasilitas isolasi dan perawatan terus kita maksimalkan persiapan dan kesiapannya,” terangnya.
Soal ketersediaan obat-obatan dan oksigen, Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkalis mengklaim masih memiliki ketersediaan untuk 20 hari kedepan. Pun giat vaksinasi, disebut sangat besar menyedot antusias masyarakat.
“Antusias masyarakat untuk vaksin sangat tinggi, dan untuk ketersediaannya diprioritaskan untuk mereka yang sudah divaksin tahap pertama,” tuturnya lagi.(*)
