CENTRALNEWS.ID, DURI – Memastikan pelayanan kesehatan tetap prima, Bupati Bengkalis, Kasmarni, S.Sos., M.MP lakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kecamatan Mandau di jalan Stadion, Kelurahan Air Jamban – Duri, Senin (2/8).
Sidak itu diikuti langsung oleh Camat Mandau Riki Rihardi, Camat Bathin Solapan Wahyudin, Camat Talang Muandau Nasrizal, Camat Pinggir Azuar, Kadisnakertrans Bengkalis Kholijah dan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Bengkalis Edy Sakura.
Disambut oleh Direktur RSUD Mandau, drg. Sri Sadono Mulyatno, M.Han, kedatangan Kasmarni langsung menyasar fasilitas instalasi gawat darurat (IGD). Seluruh fasilitas dan pelayanan di dalamnya benar-benar diperiksa secara lebih detail oleh Bupati perempuan pertama di Negeri Junjungan ini.
“Jangan sampai pelayanan kesehatan di RSUD Mandau kendor, harus benar-benar dipastikan agar pelayanan tetap prima. Jangan sampai pasien mengeluh, harus cepat dan ramah dalam memberi pelayanan,” kata Kasmarni di ruang IGD RSUD Mandau.
Selain memantau pelayanan di ruang IGD dan ruang observasi, ia juga memantau pelayanan di ruang pemantauan (CCTV) fasilitas isolasi COVID-19. Tak hanya itu saja, ketersediaan oksigen dan obat-obatan disana juga diperiksa. “Jangan sampai ada kekurangan, baik oksigen maupun obat. Segera dilaporkan bila ada kekurangan,” serunya.
Kala itu, ia menerima data terkait jumlah seluruh pasien yang dirawat di dalam ruang isolasi. Disebut, terdapat 58 orang pasien yang diisolasi dengan 15 orang yang mengalami gejala berat. Terkait hal itu, secara khusus, Kasmarni meminta seluruh petugas agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (Prokes) dan maksimal mengenakan alat pelindung diri (APD), sembari melaksanakan pelayanan.
“Bekerjalah dengan selamat, pastikan APD terpasang sempurna. Pelayanan terhadap para pasien COVID-19 harus lebih maksimal, sembari itu, para tenaga kesehatan juga harus tetap terlindungi dari risiko penularan wabah virus corona ini,” pintanya.
Dalam kunjungan itu, Kasmarni menghaturkan ucapan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan (Nakes) yang terus bekerja maskimal dalam melayani seluruh keluhan pasien, baik pasien dengan keluhan penyakit pada umumnya, terlebih pasien yang terpapar COVID-19.
“Terima kasih atas dedikasi seluruh tenaga medis. Tetap safety dalam melayani, jangan abaikan prokes dan pengenaan APD-nya. Pelayanan harus tetap maksimal, tapi, jangan sampai lupa menjalankan protokol kesehatannya,” ungkap Kasmarni.
Sekilas, ia sempat menghampiri beberapa pasien di IGD dan beberapa Poli sembari memantau jalannya pelayanan. Setiap hal yang dinilai perlu ditingkatkan langsung diutarakan kepada sang Direktur RSUD Mandau.
Terkait sidak tersebut, drg. Sri Sadono mengaku kaget. Pasalnya, rombongan tersebut hadir tanpa ada pemberitahuan sebelumnya. “Sebenarnya saya juga kaget, Ibu Bupati dan rombongan tiba-tiba hadir di RSUD Mandau. Ya, maksud beliau memang baik. Tujuannya untuk memastikan pelayanan tetap prima, jadi beliau ingin lihat langsung dengan cara tersendiri,” ucap Ibeng, sapaan akrab Direktur RSUD Mandau ini.
Sepanjang kunjungan Bupati, Ibeng tampak sigap mengarahkan dan menerangkan bagian-bagian detail dari ruang IGD, Poli-poli pelayanan, fasilitas ruang tunggu, hingga menanjak ke ruang pengawasan pasien COVID-19 di lantai II gedung itu.
Secara tegas Ibeng menyebut, seluruh pelayanan dan fasilitas pada instansi kesehatan yang dipimpinnya berada dalam keadaan baik dan prima. “Kita siap dan selalu siap. Oksigen, obat-obatan, pelayanan dan fasilitas atau alat perawatan masih memadai dan terus dimaksimalkan kinerjanya,” kata Ibeng meyakinkan.
Segala kekurangan yang masih ditemukan, kata dia, akan segera diperbaiki untuk semakin menunjang kinerja pelayanan. “Terima kasih atas kunjungannya Ibu Bupati, semoga sehat selalu. Inshaallah pelayanan di RSUD Mandau akan kita maksimalkan, kami juga mohon doa dan masukannya untuk lebih baik kedepannya,” pungkasnya.(*)