CENTRALNEWS.ID, BENGKALIS – Komandan Kodim 0303 Bengkalis, Letkol. Arh. Irvan Nurdin diwakili Danramil 01 Bengkalis Kapten Cpl. Farimus Hendriko hadir sekaligus mendampingi Bupati Bengkalis Bagus Santoso meninjau Waduk PDAM tempat tenggelamnya siswa MAN 1 berinisial APY (17), Senin (18/9).
Dalam kegiatan itu, Wakil Bupati menyerukan imbauan agar seluruh masyarakat, terkhusus kawula muda untuk tidak melakukan aktifitas apapun pada waduk tersebut, utamanya berenang. Seruan itu digemakan untuk mencegah korban tenggelam susulan yang bisa saja terjadi di lain waktu bila masih adanya warga yang nekat berenang atau mandi.
“Jangan melakukan aktifitas apapun pada waduk ini, baik mandi atau berenang. Bahaya bila sampai tenggelam, jangan sampai ada korban jiwa susulan karena tidak mengindahkan imbauan ini,” kata Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso.
Senada, Danramil 01 Bengkalis juga menekankan penyampaian Bagus. Pihaknya bahkan mendukung Pemda Bengkalis beserta jajaran terkait untuk memasang spanduk imbauan larangan beraktifitas di sekitar waduk karena sisi bahaya yang terdapat di dalamnya.
“Kemudian, kita juga mendukung agar waduk ini segera diberi pagar pembatas serta diawasi lebih ketat lagi. Jangan sampai ada korban jiwa susulan, kita harus indahkan imbauan yang diserukan Bapak Wakil Bupati,” ujar Kapten Hendriko.
Untuk mencegah hal tersebut terulang, Pemda Bengkalis menyerukan agar pihak aset pemerintahan dapat memfungsikan kembali fasilitas kolam renang yang berjarak tak jauh dari waduk tersebut. Terkait seruan ini, Kodim 0303 Bengkalis juga mendukung penuh.
“Terkait pengaktifan kolam renang, kita juga dukung. Tapi sambil menunggu semua itu terlaksana, Babinsa kita kerahkan untuk bersinergi bersama Bhabinkamtibmas untuk aktif lakukan pemantauan dan pengawasan di sekitar waduk. Sama-sama kita pastikan tidak ada lagi kejadian serupa,” tukasnya. (Bres)