CENTRALNEWS.ID, JAKARTA – Kapolda Kepri Irjen Polisi Yan Fitri Halimansyah menghadiri kegiatan apel kesiapan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Senin (14/10/2024).
Apel ini untuk memastikan kesiapan seluruh personel dalam mengamankan jalannya pelantikan presiden terpilih Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto. Adapun pelantikan presiden terpilih diagendakan Senin 20 Oktober 2024 mendatang.
Kegiatan ini mencakup pengamanan lokasi acara, pengendalian massa, dan penanggulangan potensi ancaman yang dapat mengganggu kelancaran proses pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
Kerja sama antara TNI dan Polri diakui sebagai kunci dalam menjaga keamanan nasional, terutama momen penting pelantikan ini. Soliditas yang terjalin antara kedua lembaga ini dinilai sangat krusial.
Utamanya dalam menjaga situasi kondusif, mempertahankan stabilitas pemerintahan, dan memastikan keselamatan publik selama proses berlangsung. Pengamanan nantinya dilaksanakan tidak hanya bersifat reaktif tetapi juga preventif.
Seperti langkah-langkah patroli rutin, deteksi dini terhadap potensi ancaman, dan penempatan personel di titik-titik strategis. Semua menjadi bagian dari strategi yang diterapkan guna menjaga ketertiban pada acara-acara besar seperti ini.
“Pelaksanaan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden adalah tanggung jawab besar yang diemban TNI dan Polri. Dengan soliditas dan kesiapsiagaan yang kuat, kami yakin acara akan berlangsung lancar, aman, dan tertib,” ujar Irjen Polisi Drs. Yan Fitri Halimansyah, M.H.
Masih menurut Yan Fitri, kegiatan ini tidak hanya penting bagi stabilitas nasional, tetapi juga mencerminkan kedewasaan demokrasi Indonesia di mata dunia. Keamanan dan ketertiban adalah prioritas Polri untuk memperkuat fondasi negara.
Pada kegiatan ini dihadiri Presiden Joko Widodo, presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., dan seluruh staf TNI/Polri dari masing-masing kesatuan.