16 C
New York
Sabtu, Oktober 5, 2024

Jelang Nataru, Pemkab Bengkalis Pastikan Stok dan Harga Bapokting Terkendali guna Tekan Inflasi

CENTRALNEWS.ID, DURI – Bertempat di ballroom Surya Hotel Kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis – Riau, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis gelar rapat koordinasi (Rakor) terkait ketersediaan stok atau pasokan dan stabilitas harga untuk menghadapi hari besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan Tahun Baru 2023, Rabu (7/12).

Pada kesempatan yang sama, juga ditaja high level meeting tim pengendalian inflasi daerah (TPID) Bengkalis sebagai langkah konkrit pengendalian inflasi daerah yang digaungkan oleh Presiden RI, Joko Widodo dan kemudian ditindaklanjuti pemerintah daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Dalam acara itu, Bupati Bengkalis Kasmarni hadir diwakili Sekda Bengkalis, H. Bustami, HY. Turut mendampingi, Dandim 0303 Bengkalis Letkol. Inf. Endik Yunia Hermanto diwakili Danramil 03 Mandau Kapt. Arh. Jemirianto, perwakilan Polres Bengkalis, PT Pertamina, Agen Gas LPG, Badan Urusan Logistik (Bulog) Bengkalis, Distributor bahan pokok penting, Kadisperindag Bengkalis Zulfan, perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau dan seluruh pihak lainnya.

Baca Juga :  Polda Kepri Laksanakan Upacara Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober

“Rapat koordinasi kita lakukan untuk mencegah ketidakstabilan harga dan stok bahan pokok penting, termasuk bahan bakar minyak dan LPG se- Kabupaten Bengkalis sambut hari besar keagamaan nasional (HBKN) yakni Natal 2022 dan tahun baru 2023 mendatang. Kita harus sama-sama pastikan kestabilan harga dan stok tetap terjaga agar tidak terjadi lonjakan harga serta kelangkaan stok di masa Nataru (Natal dan Tahun Baru, red),” kata Bustami, wakili Bupati Bengkalis.

Rakor ketersediaan Bapokting dan pengendalian inflasi di Duri | Foto: Bres

Adapun sejumlah bahan pokok penting yang jadi pembahasan, yakni ayam ras, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, beras, minyak goreng, telur, daging ayam kampung, cabai hijau bahkan pisang. Keseluruhan bahan pokok tersebut dinilai kerap alami ketidakstabilan harga dan stok, sehingga pemantauan lapangan perlu dilakukan agar tidak terjadi lonjakan harga dan kelangkaan pasokan.

Baca Juga :  Cen Sui Lan dan Jarmin Menyapa Warga Ranai di Warung Kopi

Kelancaran distribusi dari hulu ke hilir juga jadi perhatian agar lonjakan harga dan kelangkaan stok dapat dicegah dengan baik. “Bila hilirisasi bapokting dapat terlaksana dengan baik, maka kemungkinan kelangkaan stok dan lonjakan harga dapat kita hindarkan. Dengan demikian, hal itu juga turut membantu tim pengendali inflasi daerah (TPID) dalam menjalankan tugasnya di tengah masyarakat,” ujarnya.

Sebagai tindak berkelanjutan, Disperindag Kabupaten Bengkalis juga bakal lakukan operasi pasar ke seluruh kecamatan se-Bengkalis dan melibatkan masing-masing UPT guna memantau harga real bapokting di pasar-pasar tradisional, semi modern maupun pasar modern.

Rakor ketersediaan Bapokting dan pengendalian inflasi di Duri | Foto: Bres

Selain ke pasar, pemantauan harga dan stok juga bakal dilakukan dengan mendatangi berbagai stasiun pengisian bahan bakar umum maupun energi (SPBU/SPBE Gas LPG) guna memantau langsung kelancaran distribusi BBM dan Gas LPG serta untuk mencegah terjadinya pelanggaran terkait sistem pendistribusian atau pembelian bahan bakar di tengah masyarakat.

Baca Juga :  Tak Ingin Sia-siakan Potensi Laut Natuna, Cen Sui Lan Bakal Jadikan Prioritas

“Dan yang paling penting, tujuan kegiatan ini adalah untuk memastikan masyarakat tidak panic buying tanggapi situasi pasar,” imbaunya.

“Dengan ini kami imbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dalam menanggapi perkembangan informasi terkait stabilitas harga dan stok bapokting di pasar. Stok dan harga bapokting kita kawal terus agar inflasi daerah dapat ditanggulangi dengan baik,” tukasnya. (Bres)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

22,921FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Latest Articles