CENTRALNEWS.ID, DURI – Kabar menggemparkan tersiar dari jalan lintas Duri – Dumai kilometer 4 Kulim, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis – Riau. Diketahui, seorang pemuda berinisial YP (28) di lingkungan RT005/RW005, Desa Balai Makam, ditemukan tewas tergantung seutas tali di dalam rumahnya, Rabu (9/8).
Pemuda yang merupakan anak semata wayang itu diduga nekat akhiri hidup dengan cara gantung diri, dikonfirmasi, Kapolsek Mandau Kompol Hairul Hidayat membenarkan kabar itu. “Benar, penemuannya sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi. Saat itu, ibu korban hendak membangunkannya untuk bergegas bekerja. Namun saat dipanggil tidak menjawab, sementara pintu kamar dalam keadaan terkunci. Pada saat itu ibunya melihat ada tali tambang yang terikat di antara celah kusen pintu kamar YP, lantas ibunya teriak meminta bantuan. Kemudian, pintu kamar tersebut dibuka paksa oleh paman korban dan warga lainnya. Korban ditemukan dalam posisi tergantung pada seutas tali,” kata Kompol Hairul lewat sambungan telepon selularnya.
Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi-saksi di tempat kejadian, pemuda tersebut tinggal bersama sang ibu. Sementara ayahnya sedang bekerja. Sekira pukul 22.00 WIB, Selasa malam (8/8), pemuda itu diakui masih membantu sang ibu memasak.
“Sekitar jam 22.00 WIB malam tadi, pemuda ini masih komunikasibdan bantu ibunya masak. Kita belum tahu apa motif pemuda ini sampai (diduga) nekat mengakhiri hidupnya. Dan dari keterangan saksi, pemuda ini (sudah ada) rencana mau menikah,” ujarnya.
Mantan Kasatlantas Polres Bengkalis ini menerangkan, berdasarkan pemantauan dan pemeriksaan jasad korban oleh paramedis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda (bekas) kekerasan. “Yang nampak hanya bekas jeratan tali di bagian leher. Jenazahnya sendiri sudah dipersiapkan untuk dimakamkan oleh pihak keluarga saat tim kita tiba disana,” tukasnya. (Bres)