CENTRALNEWS.ID, NATUNA – Puluhan warga berbondong-bondong melihat proses evakuasi mayat laki-laki yang ditemukan tewas di dalam rumah.
Evakuasi jasad pria itu dilakukan Satreskrim Polres Natuna di salah satu rumah di RT 003 RW 001 Keling 1, Kelurahan Ranai Kota, Natuna, Senin (16/10/2023).
Rumah berwarna krem tersebut diberi garis polisi oleh anggota Polres Natuna. Sementara itu, sejumlah keluarga korban tampak menangis histeris di teras rumah.
Ada yang menangis dengan menadahkan dagu di sepeda motor dan ada pula yang sedang menelpon, terdengar suaranya tersendu-sendu dan air matanya pun mentes. Selain itu, terlihat pintu depan rumah itu rusak di bagian kunci.
“Tadi ada empat orang mendobrak pintu itu, termasuk adik almarhum,” kata Agus, tetangga korban.
Diketahui, korban akrab disapa Boy, ia bekerja sebagai pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna.
“Panggilannya Boy, almarhum kerja di Dinas Perpustakaan,” ujar Agus.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Natuna, Iptu Apridony saat di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) mengatakan bahwa, pihaknya mendapat kabar sekitar pukul 14.30 WIB dan langsung mengerahkan sejumlah personelnya ke TKP.
“Saat kami evakuasi, korban berada di dalam kamar di atas kasur dengan posisi terlentang,” kata Iptu Apridony.
Selanjutnya, korban akan dibawa ke RSUD Natuna untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Nanti kami informasikan lagi hasil pemeriksaannya, apakah ada indikasi kekerasan atau tidak,” tutur Kasat Reskrim Polres Natuna.
Hingga berita ini dikirim, belum diketahui pasti penyebab meninggalnya korban.(put)