CENTRALNEWS.ID, BATAM – Untuk memperlancar transportasi mudik lebaran Idul Fitri 144 Hijiriah, melalui jasa Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (ASDP) di Telagapunggur, Kota Batam, maka setiap calon penumpang harus memiliki antrean online.
Sebelum berangkat dengan menggunakan kapal roro, setiap calon penumpang wajib mendaftar di hotline ASDP melalui nomor WhatsApp yang disiapkan.
Setiap penumpang yang sudah daftar akan dikirim nomor antrean yang di dalamnya tertera nomor, nama kapal serta tanggal keberangkatan.
General Manager ASDP Batam, Marsadik mengatakan masalah angkutan mudik, memang sering terjadi keributan.
“Kebetulan saya baru menjabat di Batam, tetapi informasi itu sudah saya dengan,” katanya.
Marsadik, mengatakan mengenai ASDP Punggur, dimana di lokasi tersebut banyak instansi dan banyak yang memiliki kepentingan.
“Bahkan banyak juga oknum-oknum yang mengatasnamakan pejabat ataupun pengawalan, yang merusak antrean, sehingga pengguna yang sudah jauh jauh hari antre tergeser, atau tersalib,” kata Marsadik.
Untuk tahun 2023 ini kata Marsadik, pihaknya membuat sistem agar tidak terulang hal yang sama.
“Jadi kita sudah membuat Nomor Hot line, dimana pengguna jasa bisa melakukan komunikasi melalui sistem, dan nantinya operator akan meminta seluruh persyaratan yang diperlukan,” kata Marsadik.
Setelah semua persyaratan dipenuhi, maka pihak ASDP akan mengirimkan jadwal keberangkatan dan nomor antrean kendaraan.
“Dengan demikian tidak ada lagi penumpukan kendaraan di pelabuhan, apalagi serobot antrian,” kata Marsadik.
Dia menegaskan jika tidak memiliki antrean, maka tidak akan dilayani masuk ke kapal.
“Jadi kita tidak ingin, memberikan peluang terhadap Calo, apalagi oknum ya g mengatasnamakan, pejabat atau apapun itu alasannya,” kata Marsadik.
Untuk angkutan lebaran tahun 2023 ini ASDP Batam, menyiapkan tiga Kapal tujuan Selari, satu kapal bisa mengangkut sebanyak 38 kendaraan, dengan perjalanan 16 sampai 18 jam, sampai ke tujuan,” kata Marsadik.(dkh)
