CENTRALNEWS.ID, NATUNA – Dalam mendidik anak di zaman saat ini tentunya berbeda, perkembangan digital tekhnologi membawa perubahan sebuah peradaban manusia.
Dimana saat ini dunia digital yang dapat diakses dengan perangkat seperti handphone, melalui jaringan internet tentunya merubah pola kehidupan generasi muda saat ini.
“Perlu dilakukan kontrol dan pengawasan kepada anak-anak kita,” kata Kapolres Natuna AKBP Nanang Santosa, dalam Jumat Curhat bersama warga, yang digelar di Balai Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Jumat (24/2/2023).
AKBP Nanang Santosa mengatakan, kegiatan Jumat Curhat bertujuan menampung segala permasalahan Kamtibmas dan membangun kedekatan dan kebersamaan dengan masyarakat.
“Ini giat rutin kita lakukan menyapa dan silaturahmi dengan warga dalam giat Jumat Curhat berbincang santai tentang situasi Kamtibmas,” ucap AKBP Nanang Santosa.
Pertemuan kali ini, Kapolres Natuna didampingi Wakapolres Natuna, Kompol Feri Afrizon dan dihadiri Kades Sungai Ulu beserta BPD, Kadus, RW, RT dan tokoh masyarakat di Desa Sungai Ulu.
AKBP Nanang mengungkapkan Polres Natuna tidak akan bisa menyelesaikan semua permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat. Oleh sebab itu dibutuhkan kerjasama dan sinergi yang baik, dengan Pemerintah Daerah, TNI, Polri dan Unsur terkait lainnya.
“Jumat curhat ini merupakan langkah kepolisian untuk saling mengenal dan lebih dekat dengan masyarakat, guna mengantisipasi dan menentukan langkah serta solusi dari setiap permasalahan yang ada di masyarakat,” jelasnya.
Kapolres Natuna juga mengimbau agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Saat ini musim selalu berubah, dalam 2 Minggu terakhir ini musim angin dan panas, jika membuka lahan dengan dibakar dapat terjadi kebakaran hutan dan lahan yang berdampak luas, dan bisa mengakibatkan kerugian materi, kesehatan dan korban jiwa. Untuk itu mari kita bekerjasama untuk mencegah terjadinya kebakaran.
Sementara untuk ketertiban lalu lintas, AKBP Nanang meminta agar pengendara motor roda dua senantiasa menggunakan helm dan melengkapi surat kendaraan bermotornya. Dan untuk masyarakat yang belum memiliki SIM, Polres Natuna akan bantu memberikan edukasi dan bimbingan dalam pelaksanaan tes.
Mengenai permasalahan ternak, seperti sapi, ini sudah menjadi permasalahan di setiap desa di Natuna. Untuk menangani masalah itu Polres Natuna akan bekerjasama dengan Pemda Natuna terkait penegakan Perda dan Perbup terkait masalah tersebut.
Mengingat tak lama lagi masuk musim Pemilu, Kapolres Natuna juga mengimbau agar menjaga situasi tetap aman dan kondusif.
“Jelang pemilu 2024, beda pilihan boleh, namun jangan saling menghujat, tetaplah bersaudara dan jangan berpecah belah, teruslah jaga kebersamaan guna terciptanya situasi yang aman, damai dan sejuk,” ajaknya.(put)
