CENTRALNEWS.ID, DURI – Kampung Pancasila di jalan Kampung Lalang, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau – Duri usai diresmikan oleh Dandim 0303/Bengkalis, Letkol Inf. Endik YH 16 Maret 2022 lalu. Pasca diluncurkan, decak kagum masyarakat di dalamnya menggema.
Peningkatan semangat kebersamaan dan gotong royong, serta jiwa toleransi nan menghargai keberagaman suku, etnik, budaya, agama dan ras kian semarak disana. Apresiasi dan decak kagum datang dari berbagai penjuru.

Salah satu yang mendapat apresiasi paling megah adalah karya lukis para pelajar dari berbagai tingkat sekolah. Dimana, coret-moret jemari puluhan anak (pelajar) pada barisan dinding menuju gerbang Kampung Pancasila sukses mencuri perhatian.
Mulai dari gambar bertemakan perjuangan, simbol-simbol kebudayaan, simbol negara berupa Burung Garuda, animasi berkonsepkan semangat gotong royong, toleransi dan ragam lukisan lainnya sangat diapresiasi oleh Endik, perangkat daerah Kecamatan Mandau, bahkan masyarakat itu sendiri.

Alhasil, seluruh peserta lukis yang ikut terlibat kala itu mendapat apresiasi dari petinggi Kodim 0303/Bengkalis ini. Benar saja, karya lukis terbaik dan telah dinilai oleh dewan juri mendapat penghargaan serta hadiah dari sang Dandim.
“Wujud apresiasi kepada para peserta, kita berikan hadiah berupa piagam dan piala kepada para peserta yang karyanya mendapat poin tertinggi atas penilaian dewan juri. Karya anak bangsa berupa lukisan-lukisan yang dibuat di Kampung Pancasila, Kelurahan Air Jamban sangat kita apresiasi,” kata Dandim 0303/Bengkalis, Letkol. Inf. Endik YH, Jumat (25/3).

Apresiasi itu diberikan oleh Komandan Kodim (Dandim) 0303/Bengkalis kepada para pemenang dengan karya lukisan terbaiknya yang menyampaikan pesan-pesan nilai Kebhinekaan dalam bingkai NKRI.
Karya-karya itu dibuat di dinding beton yang lokasinya di pinggir jalan Babussalam, atau tepat di depan komplek taman pemakaman umum (TPU) Babussalam – Duri. Selain Dandim, Camat Mandau dan Danramil Mandau juga memuji karya yang dibuat oleh para remaja dari sekolah-sekolah di Kecamatan Mandau.
Tadinya Seram, kini Memesona..
Camat Mandau Riki Rihardi menyebut, karya-karya lukisan dinding itu sangat kreatif dan inovatif. Bahkan, wilayah yang tadinya seram karena berseberangan dengan komplek taman pemakaman, kini indah merona bahkan acap kali dijadikan spot untuk berswafoto.

“Luar biasa dampak dari Kampung Pancasila di Kampung Lalang, Kelurahan Air Jamban tajaan Kodim 0303/Bengkalis ini. Lokasi yang tadinya seram, sekarang banyak diburu untuk berfoto-foto. Instamable kalau kata anak-anak sekarang. Jelas ini sangat kita apresiasi, kita sebagai tuan rumah bangga. Pemerintah Kecamatan Mandau mengucapkan terima kasih kepada Pak Dandim atas ide kreatif dan terobosan yang baik ini. Manfaatnya sangat luas, terlebih dalam memperkokoh nilai-nilai pancasila serta menangkal potensi radikalisme di wilayah kita ini,” hatur Riki Rihardi, Camat Mandau.

Ia juga mengajak masyarakat agar bersama-sama menjaga kampung Pancasila yang sudah diresmikan, lantaran memiliki nilai nasionalis dan Kebhinekaan. Pada kesempatan itu pula, Dandim menambahkan bahwa karya anak bangsa berupa lukisan itu sangat sarat akan pesan moral.
Ia berpesan kepada generasi penerus agar menanamkan jiwa Pancasila dan menjaga Kampung Pancasila di Mandau yang sudah diresmikan. “Jangan sampai luntur (nilai Pancasila). Mari kita wujudkan generasi yang cinta Pancasila,” katanya.

Ia juga memuji karya para remaja yang berkreasi dan menyalurkan inovasinya dalam bentuk lukisan tersebut. Memang, diungkapkannya tujuan Kampung Pancasila ini salah satunya adalah menangkal paham yang tidak sesuai ideologi Pancasila dan yang berpotensi merusak Kebhinekaan.
Menurut Dandim, Kecamatan Mandau dan sekitarnya merupakan miniatur Indonesia, semua suku dan agama ada di sini. “Maka jangan dihancurkan dengan paham tak benar dan tidak sesuai ideologi Pancasila. Makanya sejak dini kita pupuk untuk mencintai negeri. Dan tetap memegang ideologi,” ungkap Dandim.

Adapun para pemenang kompetisi melukis dinding di kampung Pancasila, di antaranya:
- Harapan III dengan nilai 625 diraih oleh SMA Negeri 2 Mandau
- Harapan II dengan nilai 675 disabet SMA Swasta Cendana Duri
- Harapan I dengan total nilai 700 diraih oleh SMA Negeri 4 Mandau.

Selanjutnya untuk pemuncak:
- Juara 3 dengan nilai 720 diraih oleh SMA Swasta Cendana Duri
- Juara 2 dengan nilai 750 diraih oleh SMP Swasta Pelopor Duri
- Juara pertama dengan nilai 775 diraih oleh SMAS IT Mutiara Duri.
Para pemenang diberikan piala, piagam penghargaan hingga uang pembinaan. Kala itu turut hadir Kapolsek Mandau Kompol. Indra Lukman, Sekcam Mandau Yoan Dema dan para staf kecamatan, Tokoh Masyarakat Mandau, Saido, para guru dan para perwakilan peserta lukis Kampung Pancasila. (Bres)

