CENTRALNEWS.ID, DURI – Satreskrim Polres Bengkalis menangkap tiga pria berinisial PH (30), MR (32) dan MI (31) atas dugaan tindak pidana pencurian baterai Base Transceiver Station (BTS) atau Menara Pemancar jaringan provider Telkomsel dan XL yang berada di Pulau Bengkalis, Riau.
Kasatreskrim Polres Bengkalis Iptu. Yohn Mabel mengatakan bahwa aksi pencurian baterai BTS tersebut diduga berlangsung sekira pukul 03.00 WIB, Sabtu lalu (30/8). Hal itu diketahui saat alaram menara pemancar jaringan provider Telkomsel dan XL milik PT Protelindo terdeteksi yang menandakan adanya perangkat tower yang tidak terhubung.
Mendapati kabar tersebut pelapor bersama saksi melakukan cek kontrol ke lokasi tower dan melihat ada (terduga) pelaku yang telah mencuri baterai tower tersebut. Akibat kejadian tersebut pelapor segera melaporkan aksi tersebut ke Polres Bengkalis untuk pengusutan lebih lanjut.
“Tidak butuh waktu lama, kita berhasil amankan ketiga pelaku yang diduga mencuri baterai BTS yang menyebabkan gangguan jaringan di Pulau Bengkalis. Para pelaku sempat kabur, kemudian berhasil kita amankan di wilayah kecamatan Siak Kecil sekira pukul 19.00 WIB, Sabtu malam,” kata Iptu. Yohn Mabel, Senin (1/9).
“Saat diamankan, mereka mengaku telah mencuri 5 unit baterai lithium BTS provider Telkomsel, 1 unit baterai lithium BTS provider XL dan 2 unit UUBP milik PT XL. Ketiganya melancarkan aksi tersebut menggunakan kendaraan roda empat merek Toyota Avanza B 2920 SII. Selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa ke Polres Bengkalis guna proses lebih lanjut,” terangnya. (Bres)
