CENTRALNEWS.ID, BINTAN –Jajaran Polres Bintan melakukan gebrakan baru dalam memberantas pungutan liar di wilayah Kerjanya. Adapun cara unik tersebut dengan mendatangi warga hingga kantor pemerintah setempat seperti RT/RW hingga kantor Lurah dan Kantor Kecamatan.
Kapolres Bintan, AKBP Tidak Wulung Dahono mengatakan, untuk mempercepat hilangnya pungli di wilayah Bintan anggota diterjunkan langsung ke lapangan. Tujuanya, melakukan sosialisasi langsung pada warga dan pemerintahan di setiap tingkat.
“Sosialisasi pungli sebagai langkah Polri untuk memberantas pungutan liar. Melalui sosialisasi kita memberikan edukasi pada warga serta deklarasi ‘Stop Pungli,”ujarnya, Sabtu (29/10).
Kegiatan itu lanjutnya, dilakukan oleh Bhabinkamtibmas setiap harinya di masing – masing wilayah kerjanya.
“Dimana, anggota yang juga bertugas sebagai Bhabinkamtibmas tersebut berkeliling menjumpai warga hingga kantor kelurahan dan Desa. Disana, kita memasang spanduk agar tidak melakukan pungli,”sebutnya.
Lebih lanjut ia katakan lagi, sosialisasi itu merupakan program langsung dari Kapolri, Listyo Sigit Prabowo yang bertema ‘Polri yang presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi berkeadilan’
“Jadi jelas, sosialiasi ini juga sebagai antisipasi dalam mencegah pungli yang dilakukan oleh oknum yang bekerja di sebuah instansi,”timpalnya.
“Harapan, kegiatan ini dapat mencegah terjadinya pungli di dalam pelaksanaan kerja. Kita ingin instansi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”timpalnya.
Sementara itu, kedatangan anggota Bhabinkamtibmas ke kantor pemerintahan sekedar mengingatkan agar tidak terlibat dalam praktik pungli. Apalagi, baik pemberi dan penerima sama – sama mendapat ancaman hukuman pidana.
“Para Bhabinkamtibmas kita juga meminta tolong kepada warga jika ada informasi tentang Pungli dalam bentuk apapun di kantor-kantor pelayan masyarakat agar menginformasikan kepada pihak kepolisian.
“Apabila mengetahui adanya Pungli, segera melapor ke Call Center 0821-7289-5722, 0813-7425-4210 atau kepada Bhabinkamtibmas setempat,”pungkasnya. (Ndn).
