CENTRALNEWS.ID, BINTAN –Beberapa hari terakhir, beredar isu di tengah masyarakat hingga ke media sosial tentang “Bupati Bintan, Roby Kurniawan larang PNS untuk datang open house ke rumah mantan Bupati Bintan, Apri Sujadi”.
Menanggapi hal itu, salah satu warga Toapaya, Rudi spontan berkata “sungguh terlalu”
Ia nilai yang beredar tersebut sebagai hal yang tidak masuk akal. Sebab, yang memberikan larangan saja malah mendatangi rumah Apri Sujadi pada hari ke empat hari raya Idulfitri dalam rangka “mengucapkan selamat”.
“Kalau menurut saya, sangat tidak mungkin seorang Roby Kurniawan melarang. Karena seperti kita ketahui semua Roby orang yang sangat taat beragama dan juga santun dalam bergaul serta bertutur, ”sebutnya.
Menurut Rudi, isu seperti itu sudah biasa terlontar menjelang Pilkada demi menjatuhkan elektabilitas sorang publik figure.
“Itu biasa menjelang Pilkada. Isu itu dibuat untuk menjatuhkan nama pak Roby saja. Kasihan pak Roby. Karena saya juga PNS dan tidak pernah mendengar atau dilarang oleh beliau (Roby -red) datang ke rumah pak Apri,”ungkapnya.
Terpisah, Bupati Bintan, Roby Kurniawan saat dikonfirmasi mengatakan dirinya sangat mustahil mengungkapkan pernyataan itu.
Roby mengatakan saat dirinya mendatangi rumah Apri Sujadi ia juga membawa sejumlah ASN.
“Saya tidak pernah mengeluarkan pernyataan itu. Kalau saya memang larang, saya tidak perlu bawa ASN saat mendatangi rumah beliau (Apri Sujadi-red),”timpalnya.
Saat ditanya tanggapannya mengenai isu itu, ia mengatakan “Saya hanya berharap agar dibulan suci Ramadhan ini kita dapat membersihkan hati dan pikiran dengan tidak menyebar isu yang dapat merusak persatuan dan kesatuan Bintan yang kita cintai ini,”
“Untuk isu yang sudah beredar, biar lah karena sudah terjadi. Kita maklumi saja. Namun, harapan saya ke depannya jangan lah menyebar isu-isu kurang elok dipandang maupun didengar,”pungkasnya. (Ndn)