CENTRALNEWS.ID, JAKARTA – Kesatrian Marinir Hartono, Cilandak, Jakarta Selatan kembali menjadi pusat pembinaan karakter kebangsaan.
Kali ini, para prajurit tangguh dari Pasmar 1, jajaran Brigade Infanteri 1 Marinir, kembali menggembleng peserta program Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch 3 Tahun 2025 dalam sebuah pelatihan intensif yang telah memasuki hari kesepuluh.
Pelatihan ini tidak hanya mencakup teori di ruang kelas, tetapi juga kegiatan praktik di lapangan yang menantang dan membentuk mental peserta.
Beragam materi disampaikan secara sistematis, mulai dari bela negara, kepemimpinan, kedisiplinan, Peraturan Baris Berbaris (PBB), hingga dasar-dasar kemiliteran lainnya yang membangun karakter serta rasa nasionalisme.
Program SPPI sendiri merupakan agenda strategis nasional yang ditujukan untuk menciptakan sumber daya manusia unggul sebagai fondasi menyongsong visi Indonesia Emas 2045.
Program ini tidak sekadar mencetak lulusan akademis yang cerdas, tetapi juga generasi muda yang tangguh, berdedikasi, dan siap berkontribusi nyata bagi pembangunan bangsa, khususnya di bidang pemenuhan gizi serta sektor-sektor vital lainnya.
Komandan Pasmar 1, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Umar Farouq, S.A.P., CHRMP., M.Tr.Opsla., M.Han., menegaskan pentingnya peran para pelatih dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada peserta.
Ia berharap, bekal yang diberikan selama pelatihan dapat terus diterapkan oleh para peserta ketika mereka kembali ke satuan kerja masing-masing di seluruh penjuru tanah air.
Program ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara kekuatan militer dan sipil dalam membangun masa depan bangsa yang berdaulat dan berdaya saing tinggi di tengah tantangan global.(mzi)