CENTRALNEWS.ID, LINGGA – Mobil Ambulan milik RSUD Encik Mariyam, Kabupaten Lingga terperoosok masuk ke dalam semak dan berhentik di dalam parit.
Hal ini terjadi saat hujan mengguyur Lingga yang membuat jalan menjadi licin di Jalan Sei Tenam, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (28/2) pagi.
Awalnya Ambulan yang dikemudikan Junadi (37) itu mau menjemput pasien dari Senayang di Pelabuhan Sei Tenam sekira pukul 09.30 WIB.
Hujan deras mengakibatkan jalan licin, sehingga membuat Junaidi hilang keseimbangan saat mengemudikan mobil ambulan merek Suzuki APV BP 9001 L itu, dan terperosok ke semak lalu masuk dalam parit di tengah perjalanannya.
Mobil ambulan itu langsung diangkat dengan bantuan mobil derek bersama Satlantas Polres Lingga, dengan kondisi mobil lecet parah.
“Junaidi hilang kendali, yang menyebabkan kendaraan tersebut tergelincir dan masuk ke dalam parit jalan,” kata Kapolres Lingga, AKBP Fadli Agus.
Pada saat mobil tergelincir dan masuk ke dalam parit jalan, ada sopir tambang mobil yang dikendarai Rangga.
Rangga posisinya di belakang mobil ambulan tersebut dan langsung berlari menuju mobil ambulans tersebut saat terpelosok ke semak.
“Saudara Rangga membantu Junaidi untuk keluar dari mobil dan langsung memberhentikan mobil Bus Damri untuk membawa Junaidi ke RSUD Encik Maryam pada pukul 12.00 WIB,” terang Kapolres Lingga.
Mobil ambulan Suzuki APV BP 9001 L tersebut dievakuasi menggunakan mobil truk krane menuju bengkel yang ada di Daik Lingga.
“Akibat dari kecelakaan tersebut, Junaidi mengalami luka ringan, diperkirakan kerugian materil sebesar Rp 5 juta rupiah,” ujarnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Direktur RSUD Encik Mariyam, dr. Afriady Effendy mengungkapkan, bahwa kondisi Junaidi dipastikan tidak terlalu parah.
“Kondisi dia (Junadi-red) secara umum tidak ada masalah, masih baik-baik saja,” kata dr. Afriady.
Dia mengungkapkan, bahwa saat ini Junaidi sementara akan dirawat di RSUD lebih dahulu, agar kondisinya benar-benar pulih.
“Kita rawat dulu satu hari (diinapkan-red),” ujarnya.(fby)