
CENTRALNEWS.ID, ANAMBAS – Aksi cepat dan kolaboratif antara TNI, Polri, Damkar, serta BPBD berhasil mengatasi insiden kebakaran lahan yang terjadi di Desa Tebang, Kecamatan Palmatak, Kabupaten Kepulauan Anambas, pada Selasa malam (5/8/2025).
Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP I Gusti Ngurah A.B., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Palmatak Iptu Kristian, menjelaskan bahwa peristiwa bermula ketika seorang warga, Wahyudi, sedang membersihkan lahan kebunnya dengan menebas ilalang.
“Setelah selesai membersihkan rumput, beliau berniat membakarnya. Rumput yang telah dipotong diatur dalam kelompok kecil untuk mempermudah pengawasan saat dibakar,” ujar Iptu Kristian.
Namun, sekitar pukul 20.00 WIB, api membesar secara tiba-tiba. Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Kepala Desa Tebang, Yuherdi, yang tengah melintas di sekitar lokasi dan melihat kobaran api cukup besar.
“Melihat kondisi tersebut, beliau segera menginstruksikan staf desa untuk menghubungi Sekretaris Desa, Padil, yang kemudian meneruskan informasi ke pihak Polsek Palmatak, Koramil 007 Palmatak, serta menghubungi tim Damkar dan BPBD,” tambah Kapolsek.
Tim gabungan yang turun ke lokasi langsung bergerak cepat melakukan penyekatan di titik api menggunakan perlengkapan sederhana yang tersedia. Meski angin bertiup cukup kencang, berkat kerja sama dan semangat gotong royong, api berhasil dikendalikan sebelum meluas lebih jauh.
Kapolsek Palmatak menegaskan bahwa kejadian ini menjadi pengingat serius akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran lahan, terutama di musim kemarau seperti saat ini.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk tidak meninggalkan lahan dalam kondisi terbakar tanpa pengawasan. Setiap aktivitas pembakaran harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab,” tutup Iptu Kristian.(asy)