CENTRALNEWS.ID, BENGKALIS – Komandan Kodim (Dandim) 0303 Bengkalis, Letkol (Inf) Endik Yunia Hermanto selaku Komandan Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (Dansatgas TMMD) ke-113 menyebutkan, program-program baik fisik maupun non fisik yang dijalankan para prajurit murni ditujukan demi Utilitas Umum, Rabu (18/5).
Utilitas yang dimaksud, adalah kemaslahatan atau ragam manfaat positif yang ada atau bakal timbul lewat berbagai program baik yang direncanakan dan saat ini tengah dijalankan satu persatu.
Mulai dari kegiatan fisik berupa Base B jalan Kelompok Tani Banjaran di Dusun III Sialang Muda, Desa Muara Basung (Sasaran I), Semenisasi jalan Sekolah di Dusun III Air Hitam, Desa Semunai (Sasaran II), pembuatan Box Culvert di simpang jalan Sekolah (Sasaran III) dan Box Culvert di jalan Acehan Dusun Sako Jaya, Desa Muara Basung (Sasaran IV) jadi prioritas pekerjaan.
Dansatgas menyebut, sasaran-sasaran fisik tersebut digesa untuk mendatangkan manfaat yang baik bagi masyarakat luas. Diharap, mobilitas warga setempat, terkhusus anak-anak sekolah bisa lebih mudah pelaksanaannya.
“Peruntukannya ya demi utilitas atau kepentingan umum. Tak ada alasan lain, semua demi rakyat. Contoh saja semenisasi jalan Sekolah, itu kan demi warga sekitar dan Siswa-siswi di Sekolah Dasar (SD) Negeri 16 yang ada di lokasi sasaran II. Secara harfiah, ada fasilitas pendidikan disana, tapi jalannya sangat memprihatinkan. Apa mungkin kita tega melihat anak-anak berangkat sekolah kotor-kotoran dan bertelanjang kaki menerjang lumpur hanya untuk sampai ke sekolahnya? Kan tidak bisa dibiarkan begitu saja, harus ada perubahan dan sentuhan yang lebih bermanfaat luas, itulah kita terapkan dalam semenisasi lewat program TMMD ke-113 Kodim 0303 Bengkalis,” kata Dandim selaku Dansatgas TMMD.
Kemudian, kata dia, pembuatan Box Culvert di jalan Acehan juga bukan tanpa dasar dan pertimbangan matang. Bila dibiarkan (tanpa box culvert), jalan yang ada bakal putus diterjang luapan air saat hujan lebat mengguyur.
“Solusinya apa? Ya kita buatkanlah box culvert. Supaya jalan tetap aman dan mobilitas warga tak lumpuh lagi kalau hujan lebat turun. Saya dapat informasi dari perangkat RT/RW di Sako Jaya, bila hujan, jalan Acehan terendam. Anak-anak sekolah terpaksa libur, tak bisa melanjutkan perjalanan. Keadaan ini kan sangat ironi, makanya kita sasar,” ujarnya.
Kemanfaatan yang ditonjolkan dalam program-program tersebut juga dibenarkan oleh Ketua RW003 Dusun Air Hitam, Rustam Dolok Saribu. Disebutnya, semenisasi jalan Sekolah sangat luas manfaatnya. “Selaku ketua RW, dan tanpa ada intervensi dari pihak manapun, saya dan warga mengakui banyak manfaat yang kita dapat dari semenisasi jalan di kampung kami ini. Mobilitas jauh lebih mudah, makanya kami harap pekerjaannya segera rampung. Kami sudah fidak sabar menjajal jalan baru,” ungkap Rustam menegaskan.
Seraya itu, Akhyar Mukmin, Kepala Desa (Kades) Muara Basung tak menampik utilitas umum yang dikemukakan Dansatgas TMMD tersebut. Akhyar menyebut, Base B jalan Kelompok Tani Banjaran dan Box Culvert di jalan Acehan jadi program impian yang diidam-idamkan oleh masyarakat.
“Jangan tanya manfaatnya, sudah pasti banyak. Kemudahan masyarakat dalam mengakses jalan jauh lebih mudah dengan program yang diterapkan. Secara garis besar, program TMMD ke-113 di Muara Basung sangat bermanfaat luas dan sifatnya sangat membantu. Terima kasih Dansatgas TMMD dan seluruh jajaran,” tukas Akhyar. (Bres)