CENTRALNEWS.ID,BINTAN -Kinerja kerja aparat kepolisian sektor (Polsek) Tanjungpinang Timur patut dipertanyakan. Pasalnya, selain dinilai lamban dalam mengungkapkan pelaku pengeroyokan dan perampasan, sejumlah warung tuak di sekitar Kantor Polsek itu berkeliaran.
“Saya heran sama aparat sekitar Bincen ini. Kok bisa-bisanya warung tuak makin merajalela,” ujar Amir salah satu pria yang mengaku warga setempat, Kamis (12/5).
Hal ini dikatakan Amir lantaran warung tuak yang ditengarai sering menjadi tempat terjadinya tindak kriminal kembali buka. Dan hal yang disayangkan Amir, warung tuak itu justru semakin dekat dengan kantor Polsek setempat.
“Disana (depan kantor Polsek TPI Timur-red) buka lagi warung tuak baru. Saya kasih sepuluh jempol deh untuk pemilik warung tuak itu dan aparat setempat. Kalau perlu, pindahkan saja itu warung tuak depan kantor Polisi,” candanya kesal.
Hal ini dikatakan Amir bukan tanpa alasan, sebab beberapa waktu lalu di salah satu warung tuak yang berada tidak jauh dari kantor Polsek terjadi kasus pengeroyokan dan perampasan. Namun, anehnya warung tuak bukannya tutup dan malahan makin bertambah.
“Dulu kan ada juga salah satu anggota polisi yang pernah di tusuk di warung tuak. Kemudian, baru baru ini ada warga yang dikeroyok di warung tuak. Semoga pak Kapolda Kepri atau pak Kapolres Tanjungpinang segera evaluasi kinerja anggota sekitar Bincen ini,” harapnya. (Ndn)