9.2 C
New York
Kamis, November 28, 2024

Harimau yang Serang dan Teror Warga Talang Muandau Diduga Betina

CENTRALNEWS.ID, BENGKALIS – Kabar terbaru seputar mitigasi dan penanggulangan konflik Harimau Sumatera dan warga Dusun II Tanjung Potai, Desa Tasik Tebing Serai, Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis, Riau masuki babak baru, Sabtu (16/4).

Informasi yang diterima dari Kapolres Bengkalis AKBP. Indra Wijatmiko melalui Kapolsek Pinggir, Kompol Maitertika menegaskan, binatang buas dengan ciri khas bulu belang, cakar dan taring tajamnya itu diketahui berjenis kelamin betina.

“Dari pengamatan di lapangan, yang terpantau (Harimau Sumatera, red) berjumlah satu ekor dan diduga berjenis kelamin betina,” kata Kompol Maitertika.

Dijelaskannya, sampai detik ini pihaknya masih terus melakukan patroli siaga dan menjaga kondusifitas warga di lapangan. Bahkan sampai kini, kandang-kandang jebak yang telah dirakit tim gabungan dari unsur Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau dibantu prajurit Kodim 0303 dan Polres Bengkalis masih terpasang.

Proses pemasangan kandang jebak di wilayah konflik Harimau | Foto: Bres

“Target kita (Si Belang, red) masih belum tertangkap. Hewan ini selain ganas, juga cerdas. Jadi sangat sulit untuk dipancing,” ujarnya.

Sampai saat ini, pihaknya masih bersiaga di lokasi pemantauan. Memperkuat pasukan, prajurit Koramil 03 Mandau, Kodim 0303 Bengkalis turut dikerahkan Letkol (Inf) Endik Yunia Hermanto. Sinergitas TNI/Polri dan BBKSDA Riau terus difokuskan guna sesegera mungkin menangkap si Belang dalam kandang jebak.

“Sampai hari ini, personel Kodim 0303 Bengkalis dari jajaran Koramil 03 Mandau dipimpin Danramil Kapten (Arh) Jemirianto masih standby disana. Keamanan dan keselamatan warga di lokasi jadi prioritas bersama saat ini,” ujar Letkol Endik.

“Bila ada perkembangan informasi bersifat urgent, akan kita kabarkan selanjutnya. Saat ini kita masih pusatkan fokus mitigasi dan penanggulangan konflik Harimau Sumatera dengan warga di Talang Muandau,” tukasnya.

Pemasangan box trap dan umpan kambing di lokasi perlintasan Harimau Sumatera | Foto: Bres

Sebelumnya, serangan si Belang dilaporkan menewaskan seorang warga Dusun II Tanjung Potai, Desa Tasik Tebing Serai. Selain warga, binatang buas ini juga dilaporkan menerkam seekor anjing peliharaan warga sekitar.

Parahnya, satwa liar dilindungi ini sempat mendatangi dan mengelilingi rumah warga (Marlon Tamba). Seolah mencari celah masuk, si Belang mengintari kediaman Marlon dan membuat seisi rumah itu histeris.

Lantaran telah berulangnya teror si Belang, BBKSDA Riau dan personel TNI/Polri segera terjun ke lokasi dan memasang kandang jebak. Bila berhasil ditangkap dari habitat aslinya, si Belang bakal segera direlokasi ke lokasi lain yang lebih asri dan tentunya tak terjangkau tangan dan langkah kaki manusia. (Bres)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

22,921FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Latest Articles