CENTRALNEWS.ID, DURI – Kebakaran di jalan Bandes Gang Masjid Hidayah, RT001/RW002, Kelurahan Duri Barat, Kecamatan Mandau Jumat (8/4) siang lalu ludeskan sedikitnya enam unit bangunan permanen.
Kobaran api yang terpantau sekira pukul 14.15 WIB itu dengan cepat merembet ke berbagai sisi hingga akhirnya menghanguskan berbagai jenis bangunan yang berdiri berdampingan.
Laporan akhir kejadian, 2 unit gudang permanen, satu unit rumah bulatan permanen dan 3 unit rumah petak berderet permanen porak-poranda digasak api.
“Total ada enam unit bangunan yang terbakar, seluruh bangunan itu milik saudara Suharianto (46),” kata Kapolsek Mandau, Kompol. Indra Lukman Prabowo.
Saksi-saksi di lokasi kejadian menuturkan, awalnya kobaran api terpantau dari bagian belakang rumah bulatan yang dihuni oleh Robert (34). Gagahan api kian cepat merembet membuat saksi dan warga lainnya panik.
Bermodalkan alat seadanya, warga sekitar berupaya padamkan api. Dalam situasi penuh keterbatasan itu, api terus membesar dan menjilat unit bangunan lain yang berdampingan di lokasi kejadian.
“Saksi-saksi dan warga sekitar mencoba padamkan api dengan alat seadanya, menunggu tim Fire (Pemadam Kebakaran, red) tiba di lokasi,” ujarnya.
Kemudian, sekira pukul 14.15 WIB tim pemadam dari UPT Damkar Mandau dan Pinggir tiba di lokasi. Dikarenakan ruang gerak cukup sempit, ketiga armada tak bisa masuk untuk lebih dekat menjangkau titik api.
“Medan dan ruang gerak sempit, banyak pula warga yang menonton. Jadi jarak antara unit pemadam dan pusat kebakaran lumayan jauh, jadi harus kerahkan semua gulungan selang agar bangunan yang terbakar bisa terjangkau,” kata Danru I Damkar Mandau, Jefrianto.
Hingga berita ini diterbitkan, penyebab kobaran api masih dalam penyelidikan. Tak ada korban jiwa, kerugian materiil ditafsir fantastis. “Tak ada korban jiwa, kerugian materiil belum ditafsir. Penyebab kebakaran dalam lidik,” pungkasnya. (Bres)
