CENTRALNEWS.ID, NATUNA – Mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto dalam program 100 hari kerja, Polres Natuna bersama POM TNI menggelar razia di sejumlah Tempat Hiburan Malam (THM) pada Sabtu (9/11/2024) malam.
Razia ini bukan sekadar rutinitas, melainkan langkah serius untuk memerangi peredaran narkoba di wilayah perbatasan Indonesia yang rentan penyelundupan.
Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa, S.I.K., melalui Kasat Narkoba Iptu Walter P. Nainggolan, S.H., menjelaskan bahwa razia ini bertujuan untuk mencegah dan menekan peredaran narkoba, yang semakin hari semakin mengancam generasi muda.
Kabupaten Natuna yang berbatasan dengan negara tetangga dianggap sebagai salah satu wilayah yang berpotensi menjadi jalur masuk narkoba ke Indonesia.
“Ini bukan cuma soal aturan atau perintah, tetapi soal melindungi masyarakat kita, terutama anak-anak muda. Kami ingin mereka aman dari pengaruh narkoba yang bisa menghancurkan masa depan,” ujar Iptu Walter.
Ia menekankan bahwa razia seperti ini akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari upaya besar untuk menjaga wilayah Natuna tetap bersih dari narkoba.
Suasana malam Sabtu itu cukup ramai di beberapa THM, tetapi pihak Polres Natuna dan POM TNI bekerja dengan tenang dan tertib. Pemeriksaan dilakukan dengan menyisir berbagai ruangan di THM, memeriksa barang bawaan, dan memastikan setiap pengunjung tidak membawa atau menggunakan narkoba.
Meski demikian, hasilnya menggembirakan karena tidak ditemukan pengunjung yang kedapatan menggunakan atau menyimpan barang haram tersebut.
Para pengunjung pun tampak kooperatif. Mereka mendukung upaya ini sebagai langkah positif untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman.
“Bagus sih, jadi lebih aman. Narkoba memang nggak boleh ada di sini,” ujar salah seorang pengunjung.
Pihak THM juga tidak merasa keberatan, karena kegiatan tersebut juga membantu mereka menjaga reputasi tempat yang aman dan bebas dari narkoba.
Tidak hanya untuk keamanan malam itu, razia ini juga dilakukan dengan tujuan yang lebih besar, yakni menjaga ketenangan menjelang Pilkada 2024.
Dengan kondisi yang aman dan bebas narkoba, diharapkan perhelatan demokrasi di Kabupaten Natuna dapat berlangsung dengan tertib, damai, dan tanpa gangguan.
Polres Natuna memastikan bahwa razia seperti ini akan terus dijalankan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat.
Terlebih lagi, ini adalah langkah awal yang sejalan dengan visi besar pemerintah dalam memberantas narkoba di seluruh Indonesia, dan menjadikan wilayah perbatasan Natuna sebagai benteng pertahanan pertama melawan peredaran narkoba.(Ham)