9.2 C
New York
Kamis, November 28, 2024

Tingkatkan Tata Kelola Keuangan Daerah, Bupati Anambas Teken MoU dengan BPKP Kepri

CENTRALNEWS.ID, ANAMBAS – Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) terus berbenah dalam tata letak pengelolaan keuangan daerah.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Daerah KKA dengan BPKP Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau, tentang, “tata kelola penyelenggaran tentang pemerintah daerah dan pemerintah desa” di Kantor BPKP Kepri di Batam, Kamis (22/2/2024).

Bupati KKA Abdul Haris, SH, MH saat menunjukan berkas MoU nota Kesepahaman antara pemerintah daerah dan BPKP Provinsi Kepri (foto/ Kominfo Anambas)

Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut langsung dilakukan oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) H. Abdul Haris, SH, MH dan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kepri Mardianto Arif, R, Ak, MM.

Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas H. Abdul Haris, SH, MH mengatakan, MoU nota kesepahaman yang dilakukan pemerintah daerah dan BPKP Perwakilan Provinsi Kepri merupakan perpanjangan. Karena MoU tersebut telah berlangsung selama lima tahun.

Baca Juga :  Warga Sepempang Pilih Lihat Bu Cen Dibanding Artis Ibu Kota
Bupati KKA Abdul Haris, SH, MH dan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kepri saat menandatangani MoU nota kesepahaman (foto/ Kominfo Anambas)

“Setiap pemerintah daerah baik itu kabupaten maupun kota dan desa memanfaatkan APIP baik itu BPK maupun BPKP serta lembaga lain untuk melakukan pengawasan, pembinaan sehingga tidak terjerumus pada hal-hal yang dapat merugikan,” ujarnya.

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) , dengan keterbatasan pemerintah daerah, baik itu dari sumberdaya manusia, keuangan maupun letak geografis, tentu pemerintah daerah perlu bimbingan dan arahan dari lembaga-lembaga resmi.

Penyerahan plakat pemerintah daerah kepada kepala perwakilan BPKP Provinsi Kepri (foto/ Kominfo Anambas)

Bahkan kata Suami Hj Heryana, SE, dari pemaparan yang disampaikan oleh pihak BPKP terjadi penurunan kemiskinan di Kepulauan Anambas.

Bupati KKA Abdul Haris, SH, MH menyampaikan sambutan (foto/ Kominfo Anambas)

Selain itu stunting juga terjadi penurunan, namun demikian untuk IPM masih perlu dikejar, bersama sejumlah indikator lainnya.

Baca Juga :  1.190 Personel Polda Kepri Siap Amankan 3.328 TPS Rawan di Provinsi Kepri

“Hal-hal ini menjadi sebuah tantangan bagi pemerintah daerah untuk terus meningkatkan pembangunan di daerah ini,” bebenya.

Kepala BPKP Provinsi Kepri Mardianto Arif, R, Ak, MM menyampaikan sambutan (foto/ Kominfo Anambas)

Untuk itu tambah dia, pemerintah daerah berupaya merangkul lembaga-lembaga dan institusi yang resmi dan diakui oleh negara. Karena pemerintah daerah tidak dapat berdiri sendiri.

Seluruh tamu undangan yang hadir menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Daerah KKA dengan BPKP Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau, tentang, “tata kelola penyelenggaran tentang pemerintah daerah dan pemerintah desa” di Kantor BPKP Kepri di Batam

“Intinya adalah bagaimana perintah terus berupaya terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, namun semua itu tidak semudah membalikan telapak tangan, perlu kerja keras, dan banyak rintangan yang ditemui dalam mewujudkannya.

Bupati KKA Abdul Haris, SH, MH dan Kepala BPKP Provinsi Kepri Mardianto Arif, R, Ak, MM foto bersama usai penandatanganan nota kesepahaman (foto/ Kominfo Anambas)

Hadir dalam acara tersebut Bupati Anambas H. Abdul Haris SH,MH, Sekretaris Daerah, Sahtiar, SH, MM, Kepala Inspektorat Yunizar, dan sejumlah Pejabat BPKP Perwakilan Provinsi Kepri.(asy)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

22,921FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Latest Articles