CENTRALNEWS.ID, RIAU – Sepanjang tahun 2021, rentetan kasus kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) kerap terjadi dan menelan korban jiwa.
Bayangkan saja, sepanjang bergulirnya tahun ini, sebanyak 1.304 kasus laka terjadi di seputar jalan Bumi Lancang Kuning, Riau.
Dari 1.304 kali kecelakaan, terdapat 608 orang tewas di jalanan. Sementara ratusan lainnya mengalami luka berat dan ringan. Kabar itu diungkapkan Wakapolda Riau, Brigjend Pol (BJP) Tabana Bangun saat konferensi pers di Mapolda Riau, Kamis (30/12).
“Sepanjang tahun 2021 terjadi 1.304 kasus kecelakaan yang menewaskan 608 orang di jalanan,” kata BJP Tabana.
Dari jumlah itu, kasus laka terbanyak ada di ruas jalan umum. Sementara sisanya, berlangsung di jalan tol Pekanbaru – Dumai (Permai).
Adapun (diduga) penyebab kecelakaan paling marak ditenggarai faktor human error seperti kantuk, kelelahan serta kurangnya kewaspadaan diri dalam mengontrol speed of drive atau kecepatan saat berkendara.
Atas maraknya kasus lakalantas yang terjadi dan cukup banyak menelan korban jiwa, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara.
“Patuhi rambu lalu lintas, jangan berkendara atau mengemudi jika sedang lelah atau mengantuk. Lengkapi diri dengan helm dan/ atau safety belt sepanjang perjalanan serta jangan ngebut. Jadilah pelopor keselamatan dalam berlalu lintas,” imbaunya. (Ras)
