CENTRALNEWS.ID, DURI – Sejak lima hari terakhir prajurit TNI Angkatan Darat di wilayah Kodim 0303 Bengkalis dari Koramil 03 Mandau terus berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Buluh Apo, Kecamatan Pinggir, Bengkalis – Riau. Tepat di hari kelima ini, status karhutla tersebut dilaporkan padam, Sabtu (8/7).
Dandim 0303 Bengkalis Letkol. Inf. Endik Yunia Hermanto melalui Danramil 03 Mandau Kapt. Arh. Jemirianto membenarkan kabar baik itu. “Karhutla pada koordinat 1°8’15,21” North dan 101°7’35,754” East berhasil kita padamkan. Lahan yang terbakar jenis gambut bervegetasi belukar dan kelapa sawit dengan luas sekira 2,5 Hektare. Seluruhnya sudah padam,” kata Kapt. Jemirianto.
Untuk memastikan bara api padam total, pihaknya kerahkan Babinsa Sertu Roy, Sertu Robbi dan Kopda Yusuf lakukan pendinginan pada titik panas yang berjarak sekira 34 kilometer dari markas Koramil 03 Mandau tersebut.

Bersama satuan tugas (Satgas) Karhutla para Babinsa gencarkan pendinginan pada lahan yang masih mengeluarkan asap. Potensi kebakaran susulan dicegah dengan baik lewat pendinginan, sampai siang hari ini upaya itu masih dilaksanakan. “Sampai saat ini pendinginan masih dilakukan supaya tidak ada potensi kebakaran susulan, situasi di lapangan berangsur kondusif,” ujarnya.
“Di lapangan sendiri cuaca terbilang terik, sumber air terbatas dan pasokan air pada kanal-kanal sekitar sudah mengering. Kita berharap hujan turun sampai ke lokasi agar bara api bisa benar-benar padam total. Dengan ini kita imbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak membuka lahan perkebunan atau pertanian dengan cara dibakar. Dampak karhutla sangat fatal dan harus kita cegah bersama,” tukasnya. (Bres)