16 C
New York
Sabtu, Oktober 5, 2024

Pamitan Beli Pupuk ke Duri, Warga Tasik Serai Timur Malah Terpanggang dalam Mobil

CENTRALNEWS.ID, DURI – Warga di jalan Aripin, kawasan Desa Tasik Serai Timur, Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis – Riau geger dengan temuan sebuah mobil merek Suzuki Carry Pick Up warna hitam bernomor polisi BM 8418 DM yang terbakar sekira pukul 05.00 WIB, Kamis (27/10).

Parahnya, dalam kendaraan yang terbakar tampak seorang pria turut diamuk keganasan sijago merah. Hal itu diungkap Kapolres Bengkalis, AKBP. Indra Wijatmiko melalui Kasatreskrim AKP. M. Reza kala dihubungi tim CentralNews.id. Dikatakannya, setelah melihat kejadian itu, warga segera memberitahukan kejadian itu kepada Kepala Deda (Kades) Tasik Serai Timur, Erwin Siahaan.

“Segera Pak Kades menuju ke lokasi dan memberikan info ke Bhabinkamtibmas serta personel Polsek Pinggir. Mendapat info, Kapolsek Pinggir, Kompol. Ade Zaldi bersama Kanit Reskrim Iptu. Gogor Ristanto dan personel lainnya meluncur ke lokasi yang dimaksudkan,” kata AKP Reza, Kasatreskrim Polres Bengkalis.

Baca Juga :  Karutan Kelas I Tanjung Pinang Minta Nasihat Kapolda Kepri Yan Fitri

Tiba di lokasi, petugas menemukan kondisi kendaraan roda empat itu ludes terbakar. Bersamaan dengan itu turut ditemukan korban berinisial HN (49) tewas alami luka bakar cukup fatal di sekujur tubuhnya.

Petugas bergerak cepat, segera menemukan isteri korban dan menggali sejumlah informasi. Diketahui, korban awalnya pada Rabu (26/10) lalu sekira pukul 08.00 WIB berpamitan dengan sang isteri untuk berangkat menuju ke Duri.

“Hari Rabu sekira pukul 08.00 WIB korban sempat pamit ke isterinya, hendak membeli pupuk dan keperluan lain ke Duri. Setelah pergi, korban tak kunjung pulang sampai larut malam. Sekira pukul 23.00 WIB, korban sempat menghubungi isteri dan mengatakan masih berada di Duri,” terang Reza menjelaskan keterangan dari isteri korban.

Baca Juga :  Kurangi Jumlah RTLH, Cen Bangun 431 Unit BSPS di Natuna

Nahas keesokan harinya, isteri korban syok mendapat kabar suaminya meninggal mengenaskan dalam mobil yang hangus terbakar di lokasi kejadian. Sekira pukul 10.30 WIB siang tadi, ambulans Puskesmas Serai Wangi tiba di lokasi dan selanjutnya mengevakuasi jasad korban sekira pukul 11.00 WIB.

Kemudian, Kapolsek Pinggir menyarankan untuk melakukan tindak autopsi mayat. Namun pihak keluarga menolak, dibuatlah pernyataan dan selanjutnya jasad korban diserahkan ke pihak keluarga guna dimakamkan.

Sampai dengan berita ini diterbitkan, petugas masih lakukan penyelidikan. Polres Bengkalis dan Polsek Pinggir telah berkoordinasi dengan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Riau guna menelusuri penyebab terbakarnya kendaraan yang menewaskan HN di dalamnya.

“Kita sudah koordinasi dengan tim Labfor Polda Riau untuk telusuri penyebab terbakarnya mobil yang dikendarai korban. Nanti ditelusuri, apakah benar-benar terbakar dengan sendirinya atau dibakar. Jarak tempuh ke lokasi cukup jauh, medan sulit dan susah signal. Belum lagi hujan sering turun belakangan ini,” terangnya.

Baca Juga :  Cermin Kembali Blusukan ke Tengah Masyarakat, Janji Perjuangkan Kesejahteraan Nelayan

“Tapi apapun kondisinya, kita tetap dalami hal ini sampai menemukan titik terang. Sementara demikian,” tukasnya. (Bres)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

22,921FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Latest Articles